UNRWA Hentikan Pengiriman Bantuan ke Gaza Karena Ancaman Geng-geng Bersenjata
SinPo.id - Badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan, pihaknya menghentikan pengiriman bantuan karena adanya ancaman dari geng-geng bersenjata yang menjarah semua truk yang melintasi penyeberangan Kerem Shalom.
"Rute menuju penyeberangan Kerem Shalom terlalu berbahaya di sisi Gaza. Orang-orang bersenjata menjarah hampir 100 truk di rute tersebut pada pertengahan November," kata Kepala UNRWA Philippe Lazzarini.
Keputusan UNRWA tersebut tentunya dapat memperburuk krisis kemanusiaan Gaza saat musim dingin kedua dengan ratusan ribu warga Palestina yang bergantung pada bantuan internasional.
Terlebih para ahli telah memperingatkan tentang kelaparan di wilayah Gaza utara, yang hampir sepenuhnya telah diisolasi oleh pasukan Israel sejak awal Oktober.
Lazzarini juga menyalahkan Israel atas kegagalan operasi kemanusiaan di Gaza, karena kurangnya keamanan di rute penyaluran bantuan dan penyerangan yang dilakukan Israel terhadap pasukan keamanan yang dipimpin Hamas.
Diketahui, Kerem Shalom adalah satu-satunya penyeberangan antara Israel dan Gaza yang dirancang untuk pengiriman kargo dan telah menjadi jalur utama bantuan sejak penyeberangan Rafah dengan Mesir ditutup pada bulan Mei.