Lazzarini Kecam Penyebaran Hoaks Tentang UNRWA: Ciptakan Kekacauan
SinPo.id - Kepala badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, mengutuk penyebaran informasi palsu atau hoaks yang masih berlanjut terhadap organisasinya.
Menurutnya, banyak hoaks yang beredar mengenai UNRWA. Salah satunya, isu keterlibatan anggota kelompok pejuang Hamas dalam UNRWA.
“Penyebaran disinformasi terhadap UNRWA bertujuan untuk menciptakan kekacauan dan mengalihkan perhatian dari tujuan politik untuk membubarkan Badan tersebut,” tulisnya dalam sebuah postingan di X sebagaimana dilansir dari Al Jazeera pada Selasa, 26 November 2024.
Menurutnya, disinformasi yang tersebar telah mengalihkan perhatian dunia dari apa yang sebenarnya terjadi di Gaza. Hal itu juga berdampak pada keselamatan nyawa pekerja UNRWA yang bertugas menyelamatkan nyawa.
"Penyebaran informasi yang salah tersebut menyebabkan kerugian bagi pengungsi Palestina dan menempatkan nyawa staf UNRWA di Gaza pada risiko yang lebih besar," ungkapnya.
Diketahui setidaknya 243 dari 13 ribu staf UNRWA telah tewas sejak perang Israel di Gaza dimulai Oktober lalu, dan itu merupakan konflik paling mematikan bagi pekerja bantuan dalam sejarah.
Selain itu, Pemerintah Israel juga telah mengeluarkan undang-undang yang melarang UNRWA untuk beroperasi di wilayah yang dikuasai Israel, termasuk Gaza dan Tepi Barat.
