Dukung Generasi Emas 2045, Pemprov DKI Alokasikan 24 Persen APBD untuk Pendidikan

Laporan: Sigit Nuryadin
Selasa, 19 November 2024 | 22:32 WIB
Ilustrasi belajar mengajar (SinPo.id/DPRD DKI)
Ilustrasi belajar mengajar (SinPo.id/DPRD DKI)

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen mendukung kemajuan pendidikan dengan mengalokasikan lebih dari 24 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk sektor pendidikan. Komitmen ini sejalan dengan upaya mewujudkan generasi Indonesia Emas 2045.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, mengungkapkan bahwa alokasi anggaran pendidikan ini melebihi standar yang ditetapkan, yakni 20 persen. 

“Itu terbukti dari alokasi APBD untuk urusan pendidikan yang melebihi dari standar,” kata Teguh dalam keterangannya kepada awak media di Jakarta, Selasa, 19 November 2024.

Lebih lanjut, Teguh menuturkan, Pemprov DKI Jakarta saat ini sedang membahas bersama DPRD DKI terkait kelangsungan program Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). 

Kendati ada rencana untuk menerapkan program sekolah swasta gratis, kata dia, Pemprov memastikan KJP dan KJMU tetap akan diadakan dengan mekanisme yang sedang dibahas.

“Kita harapkan tanpa menghilangkan KJP dan KJMU, tapi mekanismenya sedang dibahas,” tambah Teguh.

Menurut dia, dukungan terhadap pendidikan di Jakarta sangat penting mengingat ibu kota negara ini berperan sebagai barometer bagi seluruh daerah di Indonesia. 

Selain itu, lanjut Teguh, Jakarta tengah bertransformasi menjadi kota global, yang membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang handal dan berkualitas.

"Karena itu, mendukung pendidikan anak-anak di Jakarta sangat penting agar mereka siap menghadapi tantangan global di masa depan," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI