Empat Orang di Amsterdam Ditangkap Terkait Kekerasan Terhadap Fans Bola

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 10 November 2024 | 07:29 WIB
Foto: EPA
Foto: EPA

SinPo.id -  Polisi Amsterdam telah menangkap empat orang yang diduga melakukan tindakan kekerasan yang penuh kebencian terhadap penggemar sepak bola Israel. Dua di antaranya merupakan anak di bawah umur.

Saat ini polisi meluncurkan penyelidikan besar terhadap beberapa insiden kekerasan yang memgakibatkan lima orang dibawa ke rumah sakit karena terluka. Namun tidak ada bukti penculikan atau penyanderaan.

"Orang-orang dengan skuter melintasi kota mencari penggemar sepak bola Israel, dan menabrak mereka. Ini mengingatkan kembali kenangan pogrom," kata Wali kota Amsterdam, Femke Halsema, dilansir dari The Guardian, Minggj 10 November 2024.

"Kota kita telah rusak parah. Budaya Yahudi telah sangat terancam. Ini adalah luapan antisemitisme yang saya harap tidak akan pernah terjadi lagi," lanjutnya.

Sementara itu, Perdana Menteri Belanda, Dick Schoof, mengumumkan bahwa ia telah membatalkan perjalanannya ke KTT iklim Cop29 karena kejadian tersebut.

“Saya tidak akan pergi ke Azerbaijan minggu depan untuk Konferensi Iklim PBB COP29. Karena dampak sosial yang besar dari kejadan di Amsterdam, saya akan tetap berada di Belanda,” ungkapnya.

Diketahui, insiden serangan terhadap pendukung Israel meningkat di Belanda sejak Israel melancarkan serangan terbarunya di Gaza yang menewaskan puluhan ribu warga sipil. Bahkan beberapa organisasi dan sekolah Yahudi telah melaporkan ancaman dan surat kebencian.

Menanggapi hal itu, Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, meminta agar perlindungan bagi komunitas Yahudi atau warga Israel di Belanda ditingkatkan. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI