WHO Rencanakan Evakuasi Pasien di Jalur Gaza
SinPo.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berencana mengevakuasi dalam skala besar terhadap lebih dari 100 pasien yang sakit parah untuk meninggalkan wilayah yang dilanda perang di Jalur Gaza.
Hari ini, WHO bersama mitranya akan mengevakuasi sedikitnya 113 pasien dari Gaza. Sebagian besar dari mereka akan di bawa ke Uni Emirat Arab (UEA) dan sisanya akan dibawa ke Rumania untuk mendapatkan perawatan khusus.
Perwakilan WHO di wilayah Palestina, Rik Peeperkorn mengatakan, saat ini pihaknya tenga berupaya membawa semua pasien tersebut ke Rumah Sakit Eropa Gaza dekat Khan Yunis. Kemudian mereka akan diangkut ke penyeberangan Kerem Shalom dan selanjutnya diterbangkan ke UEA dan Rumania
"Yang kami butuhkan adalah akses reguler yang akan didukung dengan baik, difasilitasi, dan tidak dibuat berbahaya," kata Peeperkorn, dilansir dari CNA, Rabu 6 November 2024.
"Kami membutuhkan koridor medis, dan koridor medis pertama yang pada dasarnya kami minta untuk dipulihkan adalah jalur rujukan tradisional dari Gaza ke Yerusalem Timur dan Tepi Barat, dan koridor medis kedua ke Mesir harus dibuka lagi, dan mungkin ke Yordania," imbuhnya.
Adapun mereka yang terdaftar untuk dievakuasi adalah orang-orang yang termasuk dalam daftar 14.000 orang yang saat ini menunggu untuk dievakuasi keluar dari wilayah tersebut karena alasan medis.
"Sekitar setengah dari mereka mengalami cedera trauma dalam perang dan yang lainnya menderita penyakit serius seperti kanker," ungkapnya.
Sementara itu, kata Peeperkorn, hanya 282 orang yang dapat meninggalkan wilayah tersebut sejak Israel menutup perbatasan utama Rafah di Gaza pada awal Mei, dan sekitar sepertiga dari mereka adalah anak-anak.