Relawan Nelayan Beri Skor 9 dari 10 untuk Debat Kedua RIDO
SinPo.id - Koordinator Relawan Indonesia Emas, Ricky Tamba, memberi skor 9 dari 10 untuk pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dalam debat Pilgub Jakarta, Minggu malam. Karena, penampilan RIDO sangat memuaskan, menguasai permasalahan yang dialami warga Jakarta, dan memberi solusi terbaik untuk menyelesaikannya.
"(Penampilannya RIDO) Sangat memuaskan. Jadi kalau dinilai dari range 10, Ridwan Kamil dapat angka 9 tadi malam," kata Ricky di kawan Cilincing, Jakarta Utara, Senin, 26 Oktober 2024.
Ricky yang mengkoordinir ribuan nelayan Cilincing ini, menganggap bahwa RK-Suswono merupakan pemimpin yang sangat dibutuhkan oleh warga Jakarta. Karena sebagai kota modern, kota global, Jakarta mengharuskan pemimpin yang mengerti tentang tata kota, proyeksi, hingga mengatasi masalah-masalah teknis. Jawabannya ada pada sosok Ridwan Kamil, seorang arsitektur level internasional.
"Nah, Ridwan Kamil kebetulan memang arsitektur, dan levelnya sudah tingkatan internasional, menguasai berbagai lini, teknis tentang bagaimana mengelola sebuah kota modern global," tuturnya.
Kendati demikian, Ricky mengingatkan pasangan RIDO untuk tidak terbuai. RIDO harus mampu memikat hati warga Jakarta, dengan rajin terjun blusukan ke basis-basis akar rumput.
"Bukan bikin acara di hotel-hotel di gedung-gedung mewah," ucapnya.
Kemudian, Ricky meminta RIDO menyebarkan atribut-atribut, seperti baliho, baju, stiker dan lain-lain, harus dipastikan sampai ke tangan dan terpasang ke rumah-rumah pendukung.
"Bahkan stiker-sitker dan lain-lain harus terpasang di rumah-rumah warga pendukungnya agar mampu menyebar luaskan teknis tentang pemilihan agar mampu memperluas tentang visi-misi dan program-program prioritas," tuturnya.
Berikutnya, pasangan RIDO harus mampu memberikan harapan secara konkrit kepada masyarakat dengan cara bertatap muka langsung.
"Bukan hanya dengan pelantaran tim dan juga Ridwan Kamil harus mampu ditemui dengan mudah oleh masyarakat, harus mampu disalami dengan mudah oleh masyarakat. Jadi itu secara garis besar. Sampai sekarang Ridwan Kamil posisinya belum aman, sehingga harus ada terobosan-terobosan di akar rumput," pungkasnya.