Menlu Jerman Benarkan Serangan Israel di Gaza, Sukamta Berang

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 17 Oktober 2024 | 09:45 WIB
Anggota DPR RI Sukamta. (SinPo.id/Dok. DPR RI)
Anggota DPR RI Sukamta. (SinPo.id/Dok. DPR RI)

SinPo.id - Anggota DPR RI Sukamta berang dengan pernyataan Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock yang membenarkan tindakan Israel untuk menyerang situs sipil di Gaza. Sebelumnya, Annalena memebenarkan tindakan Israel karena menganggap Hamas bersembunyi di kerumunan warga sipil.

Sukamta pun menilai pernyataan Annalena itu mengandung kesesatan berpikir. Menurutnya, Israel telah menjajah Palestina lebih dari 76 tahun dan Palestina memiliki hak sepenuhnya untuk membela diri.

“Saya menyesalkan Menlu Jerman (Annalena Baerbock) yang mengatakan bahwa yang dilakukan Israel itu adalah self defense dan legitimate, itu adalah pendapat yang sangat salah," kata Sukamta, dalam keterangan persnya, dikutip Kamis 17 Oktober 2024.

"Yang kedua, dibenarkan menyerang situs sipil karena alasan Hamas bersembunyi di sana. Ini juga jelas melanggar hukum humaniter internasional. Apapun dugaan atas kondisi di lapangan, situs sipil tidak boleh menjadi sasaran serangan militer. Apa yang dilakukan Israel di Gaza sangat gamblang melanggar hukum humaniter internasional, seluruh rumah sakit, masjid, sekolah di Gaza saat ini hancur," lanjutnya.

Terlebih, kata Sukamta, selama penjajahan, Israel telah mengusir jutaan orang Palestina, membunuh anak-anak dan wanita, serta melakukan politik Apartheid. Maka hak membela diri tidak berlaku untuk Israel, dan itu sepenuhnya hak bagi Bangsa Palestina.

"Pernyataan Menlu Jerman secara tidak langsung mendukung Genosida yang tengah berlangsung di Gaza saat ini. Ini jelas sangat berbahaya, karena akan membuat Israel merasa punya pembenaran atas kekejamannya," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI