Militer China Memulai Latihan Perang Dekat Taiwan Sebagai Peringatan
SinPo.id - Militer China telah memulai babak baru latihan perang di dekat Taiwan, yang bertujuan untuk memberi peringatan keras kepada gerakan pro-kemerdekaan di pulau itu.
Latihan yang diberi nama "Joint Sword-2024B" itu dilakukan di Selat Taiwan dan daerah sekitarnya di utara, selatan, dan timur Taiwan.
Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, mereka telah mendeteksi rekor jumlah 153 pesawat militer Tiongkok yang berpartisipasi dalam latihan perang Tiongkok di sekitar pulau itu.
"Manuver itu adalah operasi yang "sah dan perlu" untuk menjaga kedaulatan dan persatuan nasional Tiongkok," kata Komando Teater Timur militer Tiongkok, dilansir dari ABC, Rabu 16 Oktober 2024.
"Latihan itu juga berfungsi sebagai peringatan keras bagi tindakan separatis pasukan kemerdekaan Taiwan. Itu adalah operasi yang sah dan perlu untuk menjaga kedaulatan negara dan persatuan nasional," lanjutnya.
Menanggapi hal itu, Dewan Urusan Daratan Taiwan mengutuk latihan tersebut, dan menyebutnya sebagai provokasi terang-terangan. Bahkan Tiongkok juga dinilai telah mengganggu stabilitas kawasan itu.
"Tiongkok harus menghormati pilihan rakyat Taiwan untuk hidup bebas dan demokratis serta menahan diri dari provokasi militer," kata Kantor Kepresidenan Taiwan.