Ical: Butuh Keajaiban untuk Menghadirkan Poros Ketiga dalam Pilpres 2019

Laporan:
Kamis, 31 Mei 2018 | 12:50 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Jakarta, sinpo.id - Wacana pembentukan poros ketiga di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 untuk menyaingi kubu Joko Widodo dan Prabowo Subianto masih terbuka. Namun, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie menilai hal ini butuh keajaiban.

“Poros itu dua. Kalau tiga bisa saja, tapi itu butuh keajaiban,” kata pria yang akrab disapa Ical ini usai pertemuan dengan Ketua MPR RI di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/5/2018).

Menurutnya, poros ketiga dapat dibentuk oleh parpol yang belum mendeklarasikan capres. Partai Demokrat pernah menawarkan poros ketiga dengan mendukung Gatot Nurmantyo-Agus Yudhoyono sebagai capres-cawapres, bersama PAN, PKB, dan PBB.

Namun, dirinya mengatakan, berapa pun jumlah poros tidak masalah asalkan tidak ada perpecahan. Ia mengingatkan dalam demokrasi persaingan adalah hal biasa, tetapi harus mengutamakan persatuan bangsa dan negara.

“Tapi bukan porosnya satu dan dua, lanjutkan dan ganti presiden. Itu tidak masalah. Yang kita bicarakan jangan berantem,” pesannya.

Pasalnya tokoh-tokoh yang melenggang dalam pertarungan politik merupakan putra terbaik bangsa. Sehingga persaingannya pun diharapkan tidak membuat perpecahan dan menyajikan program pembangunan berkualitas.

“Partai pendukung bicaranya itu, suka (membahas) suku, agama, menjelekkan lawan, jangan begitu,” tegasnya sekaligus mengakhiri.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI