GENOSIDA ISRAEL

DPR Kritisi FIFA yang Terapkan Standar Ganda ke Sepakbola Israel

Laporan: Galuh Ratnatika
Jumat, 04 Oktober 2024 | 16:42 WIB
Bendera FIFA (SinPo.id/ Anadolu)
Bendera FIFA (SinPo.id/ Anadolu)

SinPo.id - Anggota DPR RI Sukamta, mengkritisi organisasi sepakbola dunia (FIFA) yang tampak menerapkan standar ganda dengan tidak pernah menjatuhkan sanksi kepada Federasi Sepakbola Israel.

Padahal, negara tersebut terus melakukan tindakan kekerasan dan genosida terhadap rakyat Palestina. Bahkan Israel juga menyerang Lebanon hingga menewaskan lebih dari 1.057 korban jiwa dan melukai lebih dari 2.950 orang lainnya.

"FIFA pernah bersikap tegas menskorsing Rusia dari Piala Dunia 2022 sebagai tanggapan atas serangan negara tersebut ke Ukraina. Namun, ketika Israel terus-menerus melanggar hak asasi manusia di Palestina, tidak ada sanksi apa pun yang dijatuhkan oleh FIFA terhadap Federasi Sepakbola Israel," kata Sukamta, dalam keterangan persnya, Jumat 4 Oktober 2024.

FIFA bahkan pernah membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah muncul gelombang penolakan dari masyarakat Indonesia terhadap kehadiran tim nasional Israel sebagai peserta.

"Keputusan membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah piala dunia U-20 menjadi bukti FIFA mampu mengambil keputusan drastis. Tetapi mengapa ketika menyangkut Israel, FIFA justru memilih diam?" ungkapnya.

"PSSI sebagai bagian dari FIFA juga harus berperan mendorong agar keadilan juga ditegakan oleh FIFA untuk Palestina,” kata Sukamta.

Ia mengaku kecewa terhadap FIFA yang diharapkan dapat bersikap adil dan konsisten dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan. Namun ditegaskannya DPR akan terus memperjuangkan keadilan bagi Palestina dan meminta lembaga-lembaga internasional untuk lebih tegas dalam menghadapi Israel.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI