Jokowi Kembali Minta Maaf: Saya Manusia Biasa, Penuh Kesalahan
SinPo.id - Presiden Joko Widodo kembali meminta maaf sekaligus berpamitan kepada para warga di Pasar Baru Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), karena akan mengakhiri jabatannya pada 20 Oktober mendatang.
Menurut Jokowi, selama 10 tahun menjabat sebagai presiden, sebagai manusia biasa, pasti ada kesalahan dan kebijakan yang kurang berkenan.
"Saya adalah manusia biasa yang penuh dengan kesalahan, yang penuh dengan kekurangan, yang penuh dengan kekhilafan. Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kesalahan, atas segala kebijakan yang mungkin kurang berkenan di hati bapak/ibu sekalian," kata Jokowi di hadapan masyarakat sambil menggunakan megaphone, Rabu, 2 Oktober 2024.
Tak lupa, Jokowi yang mengecek fluktuasi harga bahan pokok di Pasar Baru Kefamenanu, menyampaikan bahwa harga pangan ada yang stabil dan tidak. Misalnya, harga cabe rawit kini mengalami penurunan, sedangkan bawang merah dan bawang putih stabil.
"Ada (harga) yang turun seperti cabe rawit, ada yang tetap, seperti bawang merah dan bawang putih. Tapi ada juga harganya yang naik yaitu beras," ujarnya.
Sebagai informasi, Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin akan mengakhiri jabatannya pada 20 Oktober 2024, diganti oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.