Delapan Migran Tewas Saat Menyebrangi Selat Inggris dari Prancis
SinPo.id - Otoritas Maritim Prancis melaporkan, setidaknya delapan orang migran tewas setelah perahu yang mereka tumpangi gagal menyeberangi Selat Inggris dari Prancis utara, dan perahu yang membawa puluhan orang tersebut, ditemuman terdampar di pantai di kota utara Ambleteuse.
Sebuah kapal penyelamat Prancis dikerahkan ke daerah tersebut dan layanan penyelamatan menawarkan bantuan medis kepada 53 migran di pantai. Namun delapan orang di antara mereka tidak dapat diselamatkan.
"Meskipun perawatan darurat telah diberikan, delapan orang telah meninggal," kata otoritas maritim Prancis yang bertanggung jawab atas Selat dan Laut Utara, dalam sebuah pernyataan. Dilansir dari CBS, Senin, 16 September 2024
Selain itu, enam orang lainnya dibawa ke rumah sakit dalam keadaan darurat, termasuk bayi berusia 10 bulan yang mengalami hipotermia akibat insiden tersebut. Berdasarkan laporan, para penyintas berasal dari Eritrea, Sudan, Suriah, Afghanistan, Mesir, dan Iran.
Diketahui insiden itu terjadi hampir dua minggu setelah sebuah kapal yang membawa migran hancur di Selat Inggris saat mereka berusaha mencapai Inggris dari Prancis utara, menjatuhkan puluhan orang ke jalur air berbahaya, dan menewaskan 13 orang.
