Istana Bantah Pimpinan KPK yang Sebut Jokowi Sulit Ditemui

Laporan: Tio Pirnando
Senin, 16 September 2024 | 13:18 WIB
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. (SinPo.id/Setpres)
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. (SinPo.id/Setpres)

SinPo.id - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membantah anggapan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sulit ditemui. Sebab, Jokowi adalah sosok yang terbuka untuk bertemu siapa saja, termasuk dengan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal itu disampaikan Ari menanggapi Ketua KPK Nawawi Pomolango yang sempat menyatakan bahwa jajarannya sulit bertemu Presiden Jokowi dan tidak pernah diundang ke Istana untuk membicarakan pemberantasan korupsi.

"Prinsipnya, Bapak Presiden terbuka untuk bertemu dengan siapa saja, termasuk pimpinan KPK," kata Ari Dwipayana di Jakarta, Senin, 16 September 2024. 

Ari menyampaikan, meskipun terbuka bertemu siapa saja, namun Jokowi ingin menghormati dan menjaga muruah KPK sebagai institusi yang independen. Apalagi, jika pertemuan presiden dengan lembaga penegak hukum disalahartikan. Dan itu hal yang tak diinginkan Presiden. 

"Jangan sampai pertemuan-pertemuan antara Presiden dan KPK kemudian disalahpersepsikan sebagai intervensi," ujarnya.

Bagi Ari, sejauh ini koordinasi antara pemerintah dengan KPK untuk aksi pencegahan dan pemberantasan korupsi, berjalan baik. Pemerintah melalui Menko Polhukam telah melakukan koordinasi yang intensif dengan KPK. 

Sebelumnya Ketua sementara KPK Nawawi Pomolango sempat menyampaikan bahwa pimpinan KPK sulit bertemu Presiden Jokowi. Nawawi bahkan menyindir, organisasi masyarakat (ormas) lebih mudah bertemu Presiden. 

Nawawi mengatakan, selama lima tahun menjabat, pimpinan KPK tidak pernah bicara empat mata dengan Presiden untuk membicarakan KPK. 

Seingat Nawawi, KPK hanya sekali bertemu Presiden pada Hari Antikorupsi Seduani (Harkordia). Nawawi menilai, itu membuat koordinasi tidak jalan. Dia berharap, Menko Polhukam yang baru bisa menjembatani pertemuan pimpinan KPK dengan presiden. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI