Polri: Pengamanan Pilkada 2024 Disesuaikan Tingkat Kerawanan Wilayah

Laporan: Firdausi
Minggu, 15 September 2024 | 13:58 WIB
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi A Chaniago (SinPo.id/Dok.Polri)
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi A Chaniago (SinPo.id/Dok.Polri)

SinPo.id - Polri menyiapkan segala bentuk pengamanan dan pengawalan jalannya Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan tingkat kerawanan dan karakteristik wilayah masing-masing. 

"Pengamanan Pilkada 2024 berdasarkan pengamanan terkait karakteristik kerawanan daerah masing-masing," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi A Chaniago kepada wartawan, Minggu, 15 September 2024 

Erdi menuturkan, intelijen sudah memprediksi tingkat kerawanan di setiap daerah atau polda di seluruh Indonesia. Sehinggi kebutuhan personel juga bisa disesuaikan. 

"Dari istilahnya perkiraan intelijen kita bisa melihat bagaimana kebutuhan pengamanannya itu sudah ada di Polda masing-masing,” ungkap dia. 

Karena itu, demi menjaga keamanan bersama, dia mengimbau semua pihak bisa dapat membantu kelancaran penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. 

"Kami mengimbau kegiatan pengamanan Pilkada ini, aman, damai, tertib sesuai dengan tugas-tugas Polri," ungkapnya. 

Seperti diketahui, Polri memaparkan strategi pengamanan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Salah satu pilar strateginya adalah penguatan pengamanan sejak tahap pra pilkada. 

Di mana dalam tahap pilkada yang pernah dilaksanakan sering muncul konflik antar pendukung calon, penyebaran hoaks, dan potensi gangguan keamanan lainnya. Untuk itulah Polri akan menerapkan aturan seperti penanganan kasus Covid-19.  

"Tentu Bako Humas merupakan bagian daripada komunikasi strategis yang penting. Kita ketahui pernah mengalami yang tanpa kita prediksi yaitu Covid-19. Tanpa kolaborasi tentu tidak terselesaikan dengan cepat dalam penanganan khususnya terkait persoalan bangsa," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol, Trunoyudo Wisnu Andiko, Selasa, 10 September 2024.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI