AIRLANGGA MUNDUR KETUM GOLKAR

Pengamat Prediksi Agus Gumiwang Bakal Jadi Ketum Golkar Selanjutnya

Laporan: Sigit Nuryadin
Minggu, 11 Agustus 2024 | 18:37 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (SinPo./Ashar)
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (SinPo./Ashar)

SinPo.id - Pengamat politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam memprediksi Agus Gumiwang bakal menjadi Ketua Umum Partai Golkar usai Airlangga resmi mengundurkan diri sebagai ketua umum. Adapun saat ini, Agus Gumiwang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Golkar.

"Setelah Airlangga mundur, gabungan dua gerbong kekuatan yang dibawa kader Golkar Bahlil Lahadalia dan Agus Gumiwang bergabung menjadi satu," kata Umam dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 11 Agustus 2024.

"Besar kemungkinan Agus Gumiwang yang dikabarkan sempat berseteru dengan kekuatan Airlangga akan menduduki posisi Ketua Umum Partai Golkar," sambungnya. 

Menurut Umam, gabungan kekuatan Agus dan Bahlil dapat menjadi jembatan untuk memfasilitasi bergabungnya Presiden RI Joko Widodo dan keluarganya pasca purnatugas pada tanggal 20 Oktober 2024.

Dia menilai, Airlangga mundur dari posisi Ketua Umum Partai Golkar tidak lepas dari benturan antar kekuatan di internal partai tersebut sejak menjelang Pemilu 2024.

"Faksi-faksi kekuatan di internal Golkar memiliki agenda kepentingan ekonomi dan politik yang beragam," ungkap dia.

"Misalnya, mempertahankan kedaulatan politik partai dari intervensi eksternal, ada pula yang mencoba bersimbiosis dengan kekuatan eksternal yang dekat dengan kekuasaan untuk memengaruhi dan mengendalikan keputusan politik strategis partai," sambung dia. 

Lebih lanjut, Umam mengungkapkan, faksi-faksi di internal Golkar bergerak kembali pada masa Pilkada 2024. Hal itu lantaran langkah dan keputusan Airlangga di sejumlah pilkada dianggap kurang tegas dan sering memunculkan ketidakpastian.

"Oleh karena itu, operasi politik berjalan hingga memunculkan informasi spekulatif adanya pergerakan pemeriksaan lanjutan oleh lembaga penegak hukum atas isu lama yang belum ada kejelasan informasinya," tandasnya. sinpo

Komentar: