Kemenlu dan KBRI Beirut Imbau WNI di Lebanon Tingkatkan Kewaspadaan
SinPo.id - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan KBRI Beirut mengimbau kepada para WNI di Lebanon. meningkatkan kewaspadaan. Pernyataan itu disampaikan menyikapi kemungkinan terjadi eskalasi konflik bersenjata antara Hizbullah dan Israel.
"Kemlu dan KBRI Beirut terus memonitor dari dekat situasi keamanan di Lebanon, termasuk kemungkinan terjadi eskalasi konflik bersenjata.
Merespon perkembangan terakhir, KBRI Beirut telah memperbaharui imbauan kepada para WNI di Lebanon. Para WNI diminta meningkatkan kewaspadaan," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha, kepada wartawan, Minggu 4 Agustus 2024.
Kemlu RI meminta para WNI di Lebanon untuk meninggalkan wilayah Lebanon dengan penerbangan komersial yang masih beroperasi. Para WNI di Lebanon selatan juga diimbau untuk berlindung di safe house KBRI Beirut.
Bagi para WNI yang berada di Lebanon Selatan disarankan untuk sementara waktu berlindung di Safe House KBRI Beirut. Dalam situasi darurat agar segera menghubungi hotline KBRI Beirut (+961 7081 7310).
Berdasarkan data lapor diri KBRI Beirut, terdapat 203 WNI yang menetap di Lebanon. Ada juga sekitar 1.232 personil TNI yang bertugas di UNIFIL.