Pertimbangkan Ikut KIM Plus, PKB: Membangun Jakarta Butuh Kebersamaan

Laporan: Juven Martua Sitompul
Jumat, 02 Agustus 2024 | 12:19 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. (SinPo.id/Dok. Pribadi)
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. (SinPo.id/Dok. Pribadi)

SinPo.id - PKB mempertimbangkan ajakan PAN untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk Pilgub Jakarta 2024. Pembentukan KIM Plus diwacanakan untuk pilkada sejumlah daerah.

"Kami pertimbangkan," kata Waketum PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan, Jakarta, Jumat, 2 Agustus 2024.

Jazilul menyebut PKB terbuka dengan tawaran gabung KIM Plus di Pilkada Jakarta. Sebab, kata dia, membangun Jakarta perlu kolaborasi dan kebersamaan.

"Politik itu seni kemungkinan semua opsi serba terbuka, apalagi untuk membangun Jakarta, perlu kolaborasi dan kebersamaan," ucap Jazilul.

Jazilul mengungkapkan PKB hingga saat ini masih menunggu dinamika yang terjadi jelang pencalonan. "Kita lihat saja dinamikanya sambil menunggu figur-figur lain yang akan maju menjadi calon gubernur dan wakil gubernur," katanya.

Waketum PAN Viva Yoga menyambut baik adanya wacana Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dalam Pilkada 2024. KIM Plus diyakini bisa meraih kemenangan elektoral di beberapa pilkada.

Viva menilai partai dengan basis pemilih yang berbeda akan memperbesar kemenangan salah satu calon di Jakarta. Dia berharap partai yang sebelumnya tergabung dalam Koalisi Perubahan bisa bersanding dengan KIM ke depan.

"Yang kedua, bisa menambah nilai elektoral sehingga potensi menang itu bisa terbuka lebar. Untuk partai mana, kami harapkan beberapa partai yang menjalin komunikasi seperti NasDem, PKB, PKS gitu loh, jadi kita lihat dinamika perkembangan politik di lapangan," kata Viva beberapa waktu lalu.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI