Menkopulhukam Harap Tak Ada Pengerahan Anak di Kampanye Pilkada 2024

Laporan: Sigit Nuryadin
Selasa, 30 Juli 2024 | 21:45 WIB
Ilustrasi Pilkada 2024 (SinPo.id/RRI)
Ilustrasi Pilkada 2024 (SinPo.id/RRI)

SinPo.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto berharap tak ada pengerahan anak-anak di bawah umur selama kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Hal itu disampaikan Hadi saat memberikan sambutan dalam acara rapat koordinasi kesiapan Pilkada 2024 di Bali, yang juga disiarkan secara daring di Kanal YouTube Kemenpolhukam RI pada Selasa, 30 Juli 2024.

"Kemarin saya bertemu seorang tokoh karena di daerahnya ada yang menggunakan anak-anak untuk kampanye, nanti aparat kepolisian dibantu TNI harus bisa menghindari, jangan ada yang menggunakan anak-anak di bawah umur,” ujar dia. 

Hadi menyampaikan, pihaknya melihat ada kerawanan pengerahan anak-anak saat masa kampanye Pilkada Serentak 2024 ini. Hal itu disebabkan lantaran banyak anak-anak di bawah umur membutuhkan uang.

"Sekarang anak-anak sudah mulai terpapar judi online, itu dia mau isi ulang tidak punya uang maka tindakan berikutnya adalah diajak melaksanakan kampanye, pasti ikut, karena dia menginginkan imbalan menginginkan isi ulang,“ ungkap Hadi. 

Lebih jauh, Hadi meminta kepada aparat keamanan agar menghindari munculnya indikasi pengerahan anak-anak dalam kampanye,. Dan juga diingatkan agar memberi dukungan keamanan sepanjang tahapan serta menjaga netralitas.

“Kalau ada saudaranya mencalonkan diri tinggalkan saudaranya, tetap melaksanakan tugas yaitu pengamanan,” tandas Hadi. sinpo

Komentar: