Bawaslu Awasi PSU di Kabupaten Jayawijaya
SinPo.id - Anggota Bawaslu Totok Hariyono mengawasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Sabtu, 13 Juli 2024. PSU berlangsung di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS), di tiga Distrik, yaitu Distrik Asotipo, Poguboba dan Maima.
Untuk mencapai TPS 01 dan 02 Distrik Asotipo, Kampung Pobiatma, tidak mudah. Melewati jalan terjal dan beberapa bagian dalam kondisi rusak. Membutuhkan waktu hampir satu jam. Totok tiba di lokasi sekitar pukul 09:32 WIT. Di sini mantan anggota Bawaslu Jawa Timur ini memastikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sesuai dan logistik tercukupi. Surat suara telah tersedia untuk pemilihan DPR Provinsi dengan DPR Kabupaten.
"Kehadiran jajaran Bawaslu RI, provinsi dan kabupaten/kota sebagai perintah dalam amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Selain itu Bawaslu ingin memastikan PSU berjalan sesuai aturan," ucapnya disela-sela mengawasi PSU.
Pukul 10:14 WIT, Totok beserta jajaran mengawasi TPS 01 sampai TPS 06 di Kampung Sogokmo Distrik Asotipo. Disambut kerumunan warga yang antri mencoblos. Suasana sangat ramai dan kondusif. Di tempat ini pemungutan suara menggunakan metode noken. Setelah mencoblos dalam bilik suara, pemilih memasukkan kertas suara ke dalam noken yang telah disediakan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Pemungutan suara berjalan kondusif dengan pengamanan ketat dari TNI dan Polri.
"Pengawas TPS diwajibkan untuk memiliki dokumentasi form C hasil. Form tersebut sangat penting. Supaya tidak ada PSU lagi di Kabupaten Jawawijaya," tegas Totok kepada jajaran panitia distrik (pandis) di TPS.
Koordinator divisi hukum dan penyelesaian sengketa ini beranjak ke lokasi selanjutnya di TPS 01 sampai 04 kampung Maima. Penyelenggara sedang melayani para pemilih yang mendatangi TPS. Di TPS ini warga sangat antusias untuk menggunakan hak suaranya. Bahkan belum beranjak meninggalkan TPS pasca menggunakan hak pilihnya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Mulai dari penyelenggara, peserta pemilu, masyarakat serta pihak keamanan yang selalu siaga mengawal proses pemungutan suara. Semoga semuanya berjalan lancar sampai ke tahapan akhir," tuturnya.