POLUSI UDARA JAKARTA

Heru soal Kualitas Udara DKI: Dunia Begitu, Semua Polusi

Laporan: Tio Pirnando
Rabu, 19 Juni 2024 | 11:42 WIB
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (SinPo.id/ Khaerul Anam)
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (SinPo.id/ Khaerul Anam)

SinPo.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menilai, polusi udara tinggi tak hanya terjadi di Jakarta saja, tetapi di seluruh kota dunia juga mengalami hal yang sama.

Hal itu disampaikan Budi menanggapi laporan situs IQ Air yang menempatkan Jakarta sebagai kota dengan tingkat polusi udara tertinggi di dunia.

"Memang dunia begitu ya, semua polusi," kata Heru kepada wartawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata (TMP), Jakarta Selatan, Rabu, 19 Juni 2024.

Namun, Heru menegaskan, Pemprov DKI tengah menyiapkan sejumlah langkah untuk menekan angka polusi udara. Yakni, dengan penyemprotan kabut air dari gedung tinggi alias water mist.

Kemudian, ada juga rencana pembatasan kendaraan dan menggalakkan uji emisi kendaraan bermotor di berbagai lokasi.

"DKI ada watermist nanti. Ada pembatasan kendaraan, uji emisi," ujarnya.

Diketahui, situs IQ Air, Selasa kemarin, menempatkan Jakarta sebagai kota dengan tingkat polusi udara tertinggi di dunia.

Dilihat dari situs IQAir pukul 09.00 WIB, indeks kualitas udara Jakarta berada di angka 158 US Air Quality Index (AQI US).

Dari angka itu, Jakarta menjadi kota dengan kualitas udara terburuk nomor tiga di dunia. Konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini adalah PM2.5 dengan konsentrasi 65µg/m³.

"Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 13 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," tulis situs tersebut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI