Tiga Warga Palestina di Tepi Barat Tewas Akibat Serangan Israel di Kota Jenin
SinPo.id - Pasukan Israel membunuh tiga warga Palestina dan melukai sedikitnya 13 orang lainnya dalam sebuah serangan di kota Jenin, Tepi Barat.
Mereka yang terluka merupakan anggota Bulan Sabit Merah yang tengah bertugas untuk mengevakuasi korban tewas. Namun pasukan Israel menembaki mereka dan menabrak salah satunya dengan mobil militer.
Militer Israel mengatakan, pasukannya telah menembaki anggota pejuang Palestina yang berusaha menyerang mereka. Padahal korban tewas dan terluka merupakan warga sipil tak bersalah.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, mengatakan meskipun Israel menghadapi tekanan internasional yang rumit, Israel bertekad untuk mengubah realitas keamanan di Tepi Barat.
"Israel terlibat dalam pertempuran yang sulit di banyak medan. Kami bertempur di selatan, kami bertempur di utara, kami juga bertempur di Yudea dan Samaria," katanya, menggunakan nama alkitabiah untuk Tepi Barat. Dilansir dari Reuters, Jumat 7 Juni 2024.
Diketahui, serangan militer di Tepi Barat terus meningkat. Tercatat lebih dari 500 warga Palestina dan 12 warga Israel telah tewas di Tepi Barat sejak 7 Oktober lalu.
Kamp Jenin sendiri telah menjadi titik fokus penggerebekan oleh militer Israel terhadap warga Palestina yang berusaha melakukan perlawanan terhadap mereka.
Padahal menurut badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA), sekitar 23.600 penduduk kamp tersebut terdaftar sebagai pengungsi atau orang-orang yang diusir atau meninggalkan rumah mereka selama perang tahun 1948.