TNI Tembak Tiga OPM Bersenjata yang Meresahkan Warga Distrik Sugapa

Laporan: Tio Pirnando
Rabu, 05 Juni 2024 | 14:09 WIB
Ilustrasi prajurit TNI. (SinPo.id/TNI)
Ilustrasi prajurit TNI. (SinPo.id/TNI)

SinPo.id - TNI melalui Komando Operasi (Koops) Habema berhasil menembak tiga anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang selalu membuat resah warga Kampung Bazemba dan Kampung Wandoga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. Ketiganya disebut anggota OPM dibawah pimpinan Apeni Kobogau. 

"Ini merupakan upaya menciptakan keamanan wilayah yang akan mendukung proses percepatan pembangunan Papua," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon dalam keterangannya, Rabu, 5 Juni 2024. 

Richard menjelaskan, penindakan dilakukan, karena kelompok OPM Apeni Kobogau bersama anak buahnya bersenjata lengkap, telah berulang kali mendatangi dan mengganggu rumah-rumah warga Bazemba pada akhir Mei 2024 lalu. OPM ini meminta secara paksa bahan makanan, hak milik warga, dan uang, bahkan tak segan menganiaya warga.

Tak tahan atas tekanan dan gangguan tersebut, masyarakat pun melaporkan kepada aparat keamanan setempat. Dengan aksi cepat, Koops TNI Habema langsung menerjunkan beberapa Tim Prajurit yang berada di bawah komandonya, untuk segera menyelamatkan warga Distrik Sugapa

Sebab warga sangat panik dan ketakutan akibat ulah OPM tersebut.

Richard melanjutkan, melihat pergerakan prajurit TNI menuju Kampung Bazemba, kelompok OPM mencoba melakukan penghadangan,  dengan tembakan senjata ke arah para prajurit. Namun demikian, kelompok OPM bergerak mundur ke arah Kampung Wandoga, sambil terus berusaha menghadang Pasukan Koops Habema  dengan tembakan.

"Meski dihadang oleh tembakan OPM, Pasukan KOOPS HABEMA tidak tinggal diam dan terus melanjutkan pengejaran ke arah lokasi kelompok OPM berada," ujarnya. 

Saat tiba di dekat lokasi, kata Richard, prajurit TNI langsung disambut lagi dengan bunyi tembakan oleh OPM ke arah mereka. Merespons bunyi tembakan tersebut, pasukan langsung melakukan tindakan taktis militer guna memastikan arah datangnya tembakan. 

"Dari pantauan pasukan TNI, terlihat adanya 3 orang OPM yang membawa senjata beserta beberapa anggota OPM didekatnya," kata Richard. 

Dari pantauan itu, sambung Richard, pasukan lantas mengarahkan bidikan  ke arah anggota OPM yang membawa senjata dan berhasil mengenai sasaran. 

"Terlihat dari hasil pantauan, pasca penembakan tersebut, kelompok OPM kabur melarikan diri dan meninggalkan Kampung Wandoga, serta membawa pergi rekannya yang tertembak," tukasnya. sinpo

Komentar: