Bom Rusia Hantam Sebuah Toko di Kota Kharkiv, Enam Orang Tewas

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 26 Mei 2024 | 08:19 WIB
Toko perkakas di Kota Kharkiv yang hancur akibat serangan Rusia. (SinPo.id/Reuters)
Toko perkakas di Kota Kharkiv yang hancur akibat serangan Rusia. (SinPo.id/Reuters)

SinPo.id - Serangan bom Rusia di sebuah tokobdi kota Kharkiv, Ukraina, menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai 40 orang Sedangkan 16 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

Walikota Kharkiv Ihor Terekhov mengatakan sekitar 120 orang berada di toko perangkat keras tersebut ketika bom mengantam. Dua orang yang tewas merupakan pegawai toko.

“Serangan itu menargetkan pusat perbelanjaan, di mana terdapat banyak orang, ini jelas merupakan terorisme,” kata Terekhov, dilansir dari The Guardian, Minggj 26 Mei 2024.

Andriy Kudinov, direktur pusat perbelanjaan pinggiran kota, mengatakan toko perkakas itu penuh dengan pembeli yang membeli barang-barang untuk pondok musim panas mereka.

Sementara itu, Presiden Rusia Volodymyr Zelenskiy, dalam pidato video malamnya, mengecam serangan tersebut, dan menyebutnya sebagai contoh lain kegilaan Rusia.

“Ketika kami mengatakan kepada para pemimpin dunia bahwa Ukraina membutuhkan pertahanan udara yang memadai, ketika kami mengatakan kami memerlukan tindakan tegas yang memungkinkan kami melindungi rakyat kami sehingga teroris Rusia tidak dapat mendekati perbatasan kami, kami berbicara tentang tidak membiarkan serangan seperti ini terjadi," ungkapnya.

Sebelumnya, serangan rudal Rusia menghantam sebuah bangunan apartemen di pusat kota berpenduduk 1,3 juta jiwa, dan melukai 18 orang. Rudal tersebut meninggalkan lubang sedalam beberapa meter di trotoar dekat gedung.sinpo

Komentar: