Dua Jukir Liar di Istiqlal yang Viral Terlibat Pencurian dan Narkoba
SinPo.id - Kapolsek Sawah Besar, Kompol Dhanar Dhono mengatakan, dari hasil pendalaman dua juru parkir liar di Istiqlal tidak terbukti melakukan pemerasan terhadap korban. Pasalnya, tidak ada transaksi dari kejadian parkir liar tersebut.
Namun, kata Dhanar, setelah diselidiki lebih lanjut, pelaku jukir liar itu terlibat kasus lain. Di mana, pelaku AB terlibat penyalahgunaan narkoba.
"Terhadap seseorang berinisial AB kami laksanakan cek urine, ternyata urinenya positif. Sehingga akan kami tindaklanjuti berkaitan dengan perkara penyalahgunaan narkoba," kata Dhanar kepada wartawan dikutip, Selasa, 14 Mei 2024.
Sementara itu, pelaku inisial J terlibat kasus pencurian terhadap wisatawan religi di kawasan Masjid Istiqlal. Pelaku J sendiri melakukan pencurian di dalam bus wisatawan saat hari besar kenaikan Yesus Kristus.
"Untuk inisial J ini juga terkait dengan kejadian pencurian dan pemberata. Sehingga sodara J sudah kami tahan," ujarnya.
Diketahui, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan adanya perdebatan antara juru parkir liar dengan pengemudi di sekitar Masjid Istiqlal.
Dalam video di media sosial, perdebatan itu didasari para juru parkir liar meminta uang Rp150 ribu untuk biaya parkir mobil. Hasil penyelidikan, video itu terjadi pada 18 April 2024 lalu.
"Rp150 ribu ga akan membuatmu miskin, tapi membuat kang parkir kaya raya," tulis penggalan keterangan video yang viral.