Bawaslu Komit Upayakan Pemilu Ramah Perempuan

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 28 April 2024 | 14:09 WIB
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty (SinPo.id/ Ashar)
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty (SinPo.id/ Ashar)

SinPo.id - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Lolly Suhenty memastikan, pihaknya akan terus mengupayakan pemilu ramah terhadap perempuan, dengan cara memberikan edukasi kepada masyarakat terkait prinsip adil gender.

Lolly mengklaim hal itu terbukti dari seringnya Bawaslu melakukan pengawasan partisipatif bersama stakeholder, khususnya kelompok perempuan. 

"Semua ini kami (Bawaslu) lakukan dengan tujuan untuk mengawasi dan memberi jaminan hak memilih dan hak dipilih sesuai konstitusi, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, bermartabat serta inklusif," kata Lolly kepada wartawan, Minggu, 28 April 2024.

Lolly melanjutkan, Bawaslu berkomitmen memastikan terwujudnya kebijakan pemilu afirmatif bagi perempuan dalam pencalonan legislatif. Hal tersebut dilatarbelakangi dari aspirasi masyarakat peduli keterwakilan perempuan.

Mereka menolak Pasal 8 ayat (2) PKPU 10/2023 tentang tata cara penghitungan keterwakilan 30 persen caleg perempuan. Utamanya, penghitungan dengan cara pembulatan ke bawah.

"Komitmen ini disampaikan dalam forum Tripartit penyelenggara pemilu, sebagai bentuk tindak lanjut dari banyaknya aspirasi mengenai penolakan aturan penghitungan 30 persen jumlah bakal calon perempuan dalam Pasal 8 ayat (2) huruf b Peraturan KPU (PKPU) 10 Tahun 2023," kata dia.sinpo

Komentar: