Penjual Es Buah di Bangka Raya Banjir Rezeki saat Ramadan

Oleh: Mufit
Minggu, 17 Maret 2024 | 18:06 WIB
Suasana penjual takjil di Bangka Raya. (foto:Mufit)
Suasana penjual takjil di Bangka Raya. (foto:Mufit)

SinPo.id - Semenjak memasuki bulan Ramadan, Jl Bangka Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan setiap hari dipadati oleh warga yang berburu takjil.

Jika kita memasuki area Bangka Raya, maka sepanjang penglihatan kita akan disuguhkan dengan deretan para penjual takjil. 

Memasuki pukul 16:00 WIB, Minggu 17 Maret 2024 tak sedikit dari mereka yang sibuk melayani pembeli. Sesekali juga telinga kita dibisingkan dengan suara klakson pengendara.

Namun keramaian dan bisingnya suara klakson itu membawa berkah tersendiri bagi para penjual takjil di Bangka Raya, salah satunya pedagang es buah bernama Andri (33).

Biasanya Andri memproleh hasil penjualan Rp500 ribu. Namun, semenjak memasuki Ramadan omzetnya meningkat tiga kali lipat sampai empat kali lipat. Kalau dikalkulasi sekitar Rp2 juta dalam sehari.

"Kalau dibandingkan, alhamdulillah ada kenaikan sekitar dua sampai tiga kali lipatlah pada bulan Ramadan ini, kalau hari-hari biasanya Rp500 ribu," kata Andri sambil tertawa.

Hanya saja tidak semua penjual yang ada di jalan Bangka Raya nasibnya sama. Berbeda Andri, salah satu penjual nasi padang bernama Abdul Fikri (25) yang mengalami penurunan omzet semenjak bulan Ramadan. Dia mengaku omzetnya turun sekitar 40 persen karena pada siang harinya tidak jualan. 

Kendati begitu, Abdul Fikri tak mempermasalahkan terjadinya penurunan omzet. Dia mengatakan hal tersebut merupakan resiko bagi pedagang.

"Penghasilan kita agak menurun semenjak Ramadan karena tidak jualan siang hari, paling kita buka sore sampai sahur, tapi rugi atau tidak itu bagian dari resiko bagi penjual, tetap harus mensyukuri," ucapnya .sinpo

Komentar: