Cerita Pedagang Pasar Tanah Abang Raup Cuan Fantastis Menjelang Ramadan

SinPo.id - Momen Bulan Ramadan 2024 membawa berkah tersendiri bagi para pedagang di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jelang sehari sebelum puasa, pedagang mendulang peningkatan omzet secara signifikan.

Misalnya, salah satu pedagang busana muslim di lantai dasar Blok B bernama Fitria (27) mengaku mengalami peningkatan omzet. Namun dia tak bisa merinci berapa kali lipat omzet yang diraupnya.

"Alhamdulillah kalau omzet sih sudah meningkat bang jika dibandingkan dengan hari-hari biasanya," ujar Fitria saat ditemui di Pasar Tanah Abang, Senin 11 Maret 2024.

Fitria mengira banyak pengunjung membeli baju koko pria hingga busana wanita di tempatnya lantaran harga yang dibanderol sangat murah. Selain itu, kata dia, karena pelayan yang ramah kepada pembeli.

"Kemungkinan karena harga relatif murah atau juga pelayan yang kami berikan kepada pengunjung sangat memuaskan. Tapi aku berapapun yang kita dapatkan harus kita syukuri,'' ucap dia.

Senada, pedagang busana muslim lainnya bernama Intan (30) yang berada di lantai dua Blok B juga mengaku mengalami peningkatan omzet. Dia mengatakan, kebanyakan pembelinya didominasi dari kalangan emak-emak.

"Ya, gitulah bang meningkat, kalau bulan Ramadan alhamdulilah pasti ada peningkatan, berkah bulan puasa ini bang wajib kita syukuri," kelakar dia.

Berdasarkan pantauan  di lokasi, Senin 11 Maret 2024, pukul 14.00 WIB hingga 15.00, pengunjung masih memadati area Pasar Tanah Abang. Sebagian banyak pengunjung dari kalangan emak-emak.

Tak sedikit dari mereka membawa plastik atau tas belanja yang berisikan pakaian. Sementara sebagiannya masih sibuk memilih pakaian yang hendak di beli.

Salah satu pengunjung wanita asal Bekasi bernama Lailatul Mardatillah (33) mengaku lelah karena saking padatnya pengunjung Tanah Abang. 

"Ya, capek Mas, pengunjung banyak gini gimana nggak mau capek. Saya sih setiap tahun pas mau bulan Puasa pasti ke Tanah Abang belanja," kata dia di lokasi.

"Kalau saya datang bersama anak dan suami memakai KRL dari Bekas karena kita sudah tau pasti sekitaran Tanah Abang macetnya parah semua pengunjung datang untuk berbelanja kebutuhan di Tanah Abang," sambungnya.

Sementara itu, pengunjung lain asal dari Jakarta Utara bernama Anisa (37) mengaku tak mempersoalkan padatnya pengunjung Tanah Abang. 

Dia mengatakan, hal tersebut merupakan tradisi orang Jakarta dan sekitarnya berbelanja ke Tanah Abang sebelum Ramadan dan Lebaran Idul Fitri.

"Kan setiap tahun memang padat orang banyak mengunjungi Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan Bulan Ramadan dan lebaran," tuturnya.