China Tegaskan Tak Pernah Jual Senjata Mematikan ke Rusia
SinPo.id - Menteri luar negeri China, Wang Yi memberitahu, Ukraina jika Beijing tidak menjual senjata mematikan kepada Rusia untuk perang melawan Ukraina.
Kementerian Luar Negeri China mengatakan kepada Dmytro Kuleba dalam pertemuan di sela konferensi keamanan di Munchen menyebut China “tidak memanfaatkan situasi ini. Mereka mengklaim tidak menjual senjata mematikan ke daerah konflik atau pihak-pihak yang berkonflik.”
China menyatakan, pihaknya netral dalam konflik di Ukraina namun negara tersebut telah dikritik karena menolak mengecam Rusia atas tindakan ofensifnya.
China dan Rusia telah meningkatkan kerja sama ekonomi dan kontak diplomatik dalam beberapa tahun ini. Kemitraan strategis mereka semakin erat sejak invasi Rusia ke Ukraina.
China dituduh memasok senjata mematikan ke Rusia. Tuduhan tersebut selalu dibantah oleh pihak Beijing.
“Tidak peduli betapapun situasi internasional berubah, China berharap hubungan China-Ukraina akan berkembang secara normal dan terus memberi manfaat bagi kedua bangsa,” kata Wang kepada Kuleba, dikutip dari VoA Indonesia, Senin, 19 Februari 2024.
Wang menekankan, China mematuhi penyelesaian politik atas isu-isu yang menjadi titik konflik dan bersikeras mendorong perundingan perdamaian.
“Kami akan terus memainkan peran konstruktif dalam mengakhiri perang lebih awal dan membangun kembali perdamaian,” kata Wang.