Bahlil: Jangan Batasi Ruang Gerak Presiden Jokowi untuk Dekat Rakyat

Laporan: Juven Martua Sitompul
Senin, 05 Februari 2024 | 20:09 WIB
Presiden Jokowi (SinPo.id/BPMI Setpres)
Presiden Jokowi (SinPo.id/BPMI Setpres)

SinPo.id - Ketua Tim Kerja Strategis (TKS) pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Bahlil Lahadalia, meminta tak ada pihak yang membatasi ruang gerak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk dekat dengan rakyat.

Hal itu disampaikan Bahlil menanggapi kritik yang dilontarkan sejumlah pihak terkait penyerahan bansos oleh Presiden Jokowi belakangan ini.

"Presiden jangan juga dibatasi ruang geraknya untuk bersentuhan dengan rakyat. Dan (penyerahan bansos oleh Presiden) itu terjadi sudah sejak lama. Mungkin capres yang mengkritisi itu mungkin capres yang maunya kerja di atas meja, nggak mau ke lapangan. Pak Jokowi kan beda, Pak Jokowi mau kerja di lapangan," kata Bahlil dalam keterangan di Jakarta, Senin, 5 Februari 2024.

Dia menegaskan penyaluran bansos sudah dilakukan sejak lama. Menurut Bahlil, pembagian bansos yang dilakukan Presiden maupun menteri, boleh-boleh saja.

Dia menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

"Kenapa harus dipersoalkan. Orang itu untuk mereka kok. Kita jangan merasa diri bahwa kehidupan kita sama dengan yang lain," tegasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI