Dinkes DKI Bakal Cek Kesehatan 210 Ribu Petugas KPPS

Laporan: Khaerul Anam
Rabu, 06 Desember 2023 | 07:56 WIB
Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati /dok. Pemprov dki
Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati /dok. Pemprov dki

SinPo.id -  Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta siap  memfasilitasi medical check up (MCU) atau pemeriksaan kesahatan bagi petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di Pemilu 2024.

Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, langkah ini dianggap penting untuk memastikan para petugas KPPS berada dalam kondisi sehat saat menjalankan tugasnya. 

"Dan juga penting untuk mengetahui apakah para anggota KPPS itu memiliki penyakit-penyakit komorbid atau penyakit bawaan, misalnya kayak punya riwayat jantung, riwayat hipertensi atau penyakit lainnya, supaya lebih ada kewaspadaan," kata Ani dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Rabu, 6 Desember 2023.

Ani mendorong KPU maupun Bawaslu DKI agar menyurati Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI sebagai mekanisme untuk kebutuhan penyediaan tempat MCU ini.

Nantinya, lanjut Ani, surat permohonan tersebut sebagai dasar pembuatan instruksi sekretaris daerah (Insekda) DKI Jakarta, yang menjadi dasar pelaksanaan MCU oleh Dinas Kesehatan. 

“Kami membutuhkan permintaan dari Bawaslu untuk melakukan MCU. Sehingga dari surat itu kami akan mendorong menjadi Instruksi Sekda sehingga pembiayaannya bisa kami lakukan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ani menjelaskan, diperkirakan bakal ada sekitar 210 ribu anggota KPPS dari tiap tempat pemungutan suara (TPS) yang akan menjalani tes kesehatan.

"Kalau di data kami ada sekitar tujuh orang kali 30.000 TPS ya pak berarti sekitar 210.000. Nah ini sebetulnya sudah kami komunikasikan," papar Ani.

Ani menjelaskan, alasan dilakukan pemeriksaan kesehatan terhadap petugas KPPS ini agar kejadian di Pemilu 2019 lalu tidak terulang. Dimana, tidak sedikit anggota KPPS meninggal selama proses pencoblosan berlangsung

"Jadi memang betul sekali belajar dari kejadian 2019 sangat diperlukan Medical Check Up (MCU) untuk para anggota KPPS," tandasnya.

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI