TKN Prabowo-Gibran Soal Dugaan Kebocoran Data KPU: Ini Harus Diperbaiki!

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 29 November 2023 | 13:44 WIB
Herman Khaeron (Sinpo.id)
Herman Khaeron (Sinpo.id)

SinPo.id -  Wakil Komandan Alpha (Teritorial) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Herman Khaeron, meminta agar penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk adanya dugaan kebocoran data Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus segera dibenahi.

"Karena hal-hal seperti ini kan supaya betul-betul clear dan Pemilu hasilnya legitimate ya, selain Pemilu itu demokratis, Pemilu itu harus adil, harus jujur, harus rahasia gitu ya, tentu hasilnya harus legitimate," kata Herman, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 29 November 2023.

Ia juga meminta KPU untuk memperkuat sistem keamanannya agar tidak mudah diretas. Terlebih kebocoran data di KPU bukan hanya kali ini saja terjadi, karena sebelumnya pada era hype Bjorka, tahun 2022, sekitar 105 juta data KPU juga dibocorkan kepada publik.

"Nah, bagaimana memperkuat sistem ini ya, mari kita sama-sama jangan saling curiga mencurigai, jangan saling kemudian mengambil kesimpulan lebih awal, kita justru harus mencari tahu kenapa ini terjadi dan apa pembenahan yang harus dilakukan ke depan," ungkapnya.

Oleh karena itu, Herman meminta agar pemerintah maupun pihak penyelenggara Pemilu seperti KPU, Bawaslu, dan DKPP untuk menyikapi persoalan tersebut dengan serius, dan mencari solusi agar peristiwa serupa tidak lagi terulang.

Seperti diketahui, KPU mengalami kebocoran data yang memuat data sejumlah pemilih yang berada di luar negeri. Peretas mengklaim memiliki lebih dari 250 juta dan menjual data tersebut dengan harga 2BTC atau USD 74 ribu atau Rp1,14 miliar.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI