Survei Median: Merakyat Jadi Alasan Utama Publik Memilih Jokowi

Jakarta, sinpo.id - Nama Joko Widodo masih selalu menempati posisi teratas dalam berbagai survei pemilihan calon presiden 2019. Meski begitu, posisi Jokowi belumlah aman, karena makin mendekati tahun 2019, presentase pemilih yang memilih petahana cenderung mengalami penurunan.

Meski begitu, posisi Jokowi tetap kokoh dibanding calon presiden lainnya dalam berbagai survei. Ada beberapa indikator mengapa masyarakat masih mempercayai Jokowi untuk kembali menduduki kursi RI 1.

Menurut survei yang dilakukan oleh Media Survei Nasional (Median), alasan terbesar masyarakat masih memilih Jokowi karena dinilai sebagai presiden yan merakyat. Setidaknya 22,1 persen responden menilai sosok Jokowi sebagai presiden yang paling dekat dengan rakyat.

Selain itu 9,5 persen menjawab alasannya kembali menjatuhkan pilihannya kepada Jokowi untuk menjadi presiden di 2019 karena dinilai sederhana.

Sementara itu 9,1 persen karena puas dengan kinerjanya, 8,1 persen menjawab Jokowi dianggap peduli dan membantu rakyat kecil, dan 5,3 persen mengatakan jujur.

Adapun pada survei median yang dilakukan pada 1-9 Februari 2018 masih menempati Jokowi di posisi teratas dengan raihan 35,0 persen, disusul Prabowo Subianto di posisi dua dengan 21,2 persen dan Gatot Nurmantyo mendapat 5,5 persen.

PDI-P pun sudah mendeklarasikan Jokowi sebagai calon presiden di 2019.