Topan Koinu Bergerak ke Wilayah Selatan Tiongkok
SinPo.id - Pemerintah Tiongkok memperingatkan akan adanya gelombang besar, hujan lebat, dan angin kencang saat Topan Koinu dalam perjalanan menuju provinsi-provinsi selatan Tiongkok, usai menyebabkan kekacauan di Taiwan.
Menurut Administrasi Kelautan Negara (State Oceanic Administration) Tiongkok, gelombang setinggi sembilan meter diperkirakan akan terbentuk di Laut Cina Selatan akibat dampak badai.
Akibatnya, di wilayah tertentu di provinsi Guangdong, layanan feri terpaksa harus dihentiman, sementara beberapa layanan penerbangan dan kereta api di kota Guangzhou juga harus dibatalkan.
Dilansir dari The Independent, Topan Koinu diperkirakan akan berubah menjadi badai tropis saat mencapai daratan dan berbelok ke barat daya, membawanya ke perairan yang sejajar dengan pantai tenggara Tiongkok.
Pusat Meteorologi Nasional (NMC) mengatakan, Saat ini badai tersebut menuju ke barat di sepanjang pantai selatan Tiongkok dengan kecepatan 5-10 kilometer per jam, dan diperkirakan akan melemah menjadi badai tropis yang kuat mulai Senin malam.
NMC juha telah mendesak penduduk setempat untuk tetap waspada terhadap banjir dan bersiap menghadapi tindakan tanggap darurat topan. Bahkan pihak berwenang Shantou di provinsi Guangdong telah membatasi pergerakan di jembatan penyeberangan.
Sebelumnya, badai tersebut membawa hujan deras dan hembusan angin ke Taiwan bagian selatan dan tengah pada hari Kamis, menumbangkan pepohonan dan merusak bangunan. Seorang wanita berusia 84 tahun bahkan dilaporkan tewas tertimpa pecahan kaca di kota Taichung dan sekitar 400 orang lainnya terluka.
Tak hanya itu, gelombang setinggi tujuh meter juga dilaporkan, telah menimbulkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah dan etalase toko di sepanjang wilayah pesisir.

