Menhan Ukraina Minta Bantuan Pasukan Inggris untuk Pelatihan Militer

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 01 Oktober 2023 | 10:26 WIB
Militer Ukraina (Sinpo.id/Atlantic Council)
Militer Ukraina (Sinpo.id/Atlantic Council)

SinPo.id -  Menteri Pertahanan Ukraina yang baru, Grant Shapps, mengatakan dia telah mengadakan pembicaraan dengan para pemimpin militer terkait penempatan pasukan Inggris di Ukraina untuk program pelatihan militer Ukraina.

Shapps, yang bertemu dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, untuk melakukan pembicaraan di Kyiv awal pekan ini, mengatakan bahwa rencana penempatan pasukan Inggris itu akan mengurangi ketergantungan pada Inggris dan basis anggota NATO lainnya.

Pasalnya, selama ini program pelatihan untuk militer Ukraina, yang didukung oleh 10 negara lain, telah mengajarkan keterampilan kepada lebih dari 26.500 tentara yang direkrut dan diperkirakan akan melatih lebih dari 30 ribu tentara pada akhir tahun ini.

Dilansir dari The Guardian, Shapps mengatakan Inggris sedang bersiap untuk membantu Ukraina melawan penargetan kapal kargo oleh tentara Rusia. Sementara militer Prancis mengatakan, pesawatnya telah melakukan pengawasan di Laut Hitam.

Inggris bahkan telah mengirimkan bantuan militer senilai £2,3 miliar ke Ukraina pada tahun 2022. Sedangkan perdana menteri, Rishi Sunak, telah berjanji untuk melakukan hal yang sama pada tahun 2023 ini.

Seperti diketahui, Shapps menggantikan posisi Ben Wallace sebagai Menhan pada bulan Agustus lalu untuk jabatan kabinet kelimanya dalam satu tahun. Namun hal itu memicu kritik dari beberapa anggota parlemen Konservatif dan mantan tokoh militer karena kurangnya pengalaman yang ia miliki.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI