AHY Kembali Tegaskan Sudah 'Move On' dan Sambut Peluang Lain di HUT ke-22 Demokrat

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 09 September 2023 | 15:37 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (SinPo.id/Ashar)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (SinPo.id/Ashar)

SinPo.id - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kembali bahwa partainya sudah 'move on' dan menyambut peluang lain jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Penegasan itu disampaikan AHY saat memberikan sambutan di acara HUT ke-22 Partai Demokrat pada Sabtu, 9 September 2023.

Awalnya, AHY mengungkit soal peristiwa dan dinamika politik beberapa saat lalu yang terjadi kepada Partai Demokrat. Dia menyebut peristiwa itu berdampak secara langsung dan tidak langsung kepada partai.

"Hari ini sedikit berbeda tanggal 9 september ini kita ingin ada kan secara sederhana saja, di DPP Demokrat karena kita tahu ada peristiwa yan juga tentunya berdampak langsung secara tidak langsung kepada keluarga besar Demorkat," ucap AHY dalam pidato di Kantor DPP Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu, 9 September 2023.

Kendati demikian, AHY menegaskan, Partai Demokrat sudah move on untuk membuka lembaran baru dengan menjajaki koalisi lain menuju Pileg dan Pilpres 2024 mendatang. 

"Saya menyampaikan bahwa Demokrat telah move on dan tentunya menyongsong hari-hari baik ke depan, kita menyongsong peluang-peluang dan juga penuh harapan," tuturnya. 

Lebih lanjut, AHY berujar, partainya terus berkomitmen bersama rakyat untuk menjadikan Indonesia lebih baik kedepannya. 

"Bersama rakyat tentunya Demokrat ingin terus berjuang , ini yang menjadi tekad dan semangat kami di bulan September ini, di hari ulang tahun partai Demokrat," ujar AHY. 

Sebelumnya, Anies Baswedan dan NasDem memutuskan berkoalisi dengan PKB. Anies pun mengumumkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai calon wakil presiden pendampingnya.

Demokrat tidak terima dengan keputusan itu. Mereka meninggalkan Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Hingga saat ini, Demokrat belum menentukan koalisi baru.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI