DPR Ingatkan 'PR' Menkominfo Baru Budi Arie Setiadi

Laporan: Martahan Sohuturon
Senin, 17 Juli 2023 | 12:51 WIB
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria (kiri) dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi (kanan. (SinPo.id/Antara)
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria (kiri) dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi (kanan. (SinPo.id/Antara)

SinPo.id - Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, mengingatkan sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang harus segera diselesaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi. Salah satunya, menurutnya, literasi digital bagi masyarakat.

“Tugas Menkominfo selanjutnya yaitu mempercepat tingkat literasi digital masyarakat khususnya mengimbangi perkembangan teknologi digital yang cepat dan makin strategis bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Tugas Menkominfo juga mengubah pola digital anak-anak muda Indonesia, jangan hanya  mau menjadi follower tetapi juga harus memulai menjadi trendsetter khususnya terkait inovasi dan hal-hal baik yang bertujuan untuk kemajuan Indonesia,” ujar Meutya dalam keterangan yang diterima SinPo.id pada Senin, 17 Juli 2023.

Meutya menilai penunjukan Budi sebagai Menkominfo menggantikan Johnny G. Plate merupakan hal yang sah. Ia meyakini Budi mampu melaksanakan tugas sebagai Menkominfo

“Dipilihnya Mas Muni (Budi Arie Setiadi) sebagai Menkominfo sah sah saja. Saya rasa Mas Muni mampu kok mengemban tugas sebagai Menkominfo, apalagi ia punya background dari Ilmu Komunikasi dan dikenal gercep dan "doer" atau yang suka langsung bertindak. Latar belakang non partai juga diharapkan akan membuat kepentingan negara untuk urusan informasi terjaga independensinya dan harus,” kata Meutya.

“Apalagi waktu masa jabatan  Menkominfo kali ini hanya satu tahun, sehingga tidak akan lama, perlu gerak cepat. Banyak tugas Menkominfo khususnya terkait pemerataan infrastruktur digital nasional, termasuk literasi digital harus diselesaikan,” imbuh Meutya.

Ketua DPP Partai Golkar ini menyebut, berdasarkan data APJII tahun 2022 menunjukkan 77,02 persen penduduk Indonesia adalah pengguna internet.

Menurutnya, masih ada wilayah di Indonesia yang belum terjangkau internet.

Ia bilang, Budi harus menjalankan lima arahan Presiden Joko Widodo terkait akselerasi transformasi digital di Indonesia, yang diantaranya percepatan penyediaan infrastruktur telekomunikasi dan penyiapan kebutuhan sumber daya manusia sebagai talenta digital.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI