Menlu Retno Bahas Upaya Perkuat Hubungan Indonesia-Mongolia

Laporan: Tim Redaksi
Kamis, 29 Juni 2023 | 07:29 WIB
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. (SinPo.id/Dok. Kemlu)
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. (SinPo.id/Dok. Kemlu)

SinPo.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi bertemu Menlu Mongolia Battsetseg Batmunkh untuk membahas upaya memperkuat hubungan bilateral selama kunjungan kerja ke Ulaanbaatar pada Rabu, 28 Juni 2023.

“Saya senang mengetahui rencana Mongolia untuk membuka kembali kedutaan besarnya di Jakarta. Kami pun telah menandatangani MoU tentang Peningkatan Kerja Sama di bidang Diplomasi dan Hubungan Internasional,” kata Retno berdasarkan transkrip pernyataan persnya usai pertemuan tersebut seperti dikutip Antara pada Rabu, 28 Juni 2023.

Mengenai kerja sama ekonomi, kedua menlu menyambut baik kerja sama antara perusahaan Modena dan Nomin Holding dari Mongolia, yang merupakan investasi signifikan pertama dari Indonesia untuk membangun saluran distribusi peralatan rumah tangga di Mongolia.

“Kami sepakat untuk mempromosikan lebih banyak fasilitasi perdagangan dan meminimalkan hambatan perdagangan. Indonesia tertarik untuk meningkatkan komoditas ekspor potensial kita ke Mongolia seperti produk farmasi dan alat elektronik,” kata Retno.

Sementara terkait hubungan antarmasyarakat, kedua negara sepakat untuk mengintensifkan kerja sama di bidang pariwisata, antara lain dengan mempromosikan lima destinasi wisata super prioritas Indonesia kepada pelancong Mongolia.

Indonesia pun menyambut baik keberadaan Pusat Kebudayaan Mongolia di Tanjung Lesung, yang adalah pusat kebudayaan Mongolia pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara dan didirikan sejak 2017.

Lebih lanjut, Retno turut mengangkat isu perempuan, perdamaian, dan keamanan—berkaitan dengan kegiatan lain yang akan diikutinya di Ulaanbaatar yaitu berbicara dalam pertemuan para menlu perempuan.

“Saya akan menyoroti pentingnya melihat peran perempuan dalam situasi konflik melalui perspektif yang berbeda. Kesempatan yang lebih luas harus diberikan kepada perempuan untuk memainkan peran mereka sebagai agen perdamaian,” tutur dia.

Secara bilateral, tutur dia, Indonesia dan Mongolia juga sepakat untuk memperkuat kerja sama dalam peningkatan kapasitas untuk operasi penjaga perdamaian khususnya untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam pasukan penjaga perdamaian.

Pertemuan bilateral dengan Menlu Battsetseg menjadi salah satu agenda Menlu Retno selama kunjungan kerja pertamanya ke Mongolia.
Di negara Asia Timur itu, Menlu Retno juga akan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Mongolia, menghadiri pertemuan para menlu perempuan (F2M2), serta melakukan beberapa pertemuan bilateral dengan menlu perempuan yang hadir dalam forum tersebut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI