Pemerintah Diminta Segera Turunkan Harga LPG 3 Kg Bersubsidi

Laporan: Galuh Ratnatika
Jumat, 16 Juni 2023 | 10:29 WIB
Gas LPG 3 kg (Sinpo.id/pekanbaru.go.id)
Gas LPG 3 kg (Sinpo.id/pekanbaru.go.id)

SinPo.id -  Pemerintah diminta untuk segera menurunkan harga LPG 3 kilogram bersubsidi lantaran harga LPG dunia terus turun. Terlebih harga acuan dari CP Aramco yang berlaku sekarang jauh di bawah angka asumsi harga gas pada APBN tahun 2023.

Merespons hal tersebut, anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, mendesak pemerintah untuk memperhatikan dan membela rakyat kecil dengan menurunkan hatga gas melon. Minimal sebesar 30 sampai 40 persen dari harga yang ada sekarang.

Pasalnya, dari hasil perhitungan Pertamina, prognosa biaya subsidi LPG 3 kilogram tahun 2023 diketahui lebih rendah sebesar 32 persen atau sebesar Rp32,4 triliun dibandingkan dengan DIPA tahun 2023, yang sebesar Rp117 triliun.

Angka perhitungan itu didasarkan pada harga LPG CP Aramco sebesar USD647,68 per metrik ton dan volume gas LPG sebesar 8,2 juta metrik ton.

"Telah terjadi penghematan anggaran subsidi gas LPG sebesar Rp 32,4 triliun. Dana sebesar itu dapat digunakan untuk menurunkan harga jual gas LPG 3 kg tersebut, sebesar 30 sampai 40 persen dari harga yang ada sekarang, kalau pemerintah mau," kata Mulyanto, Jumat 16 Juni 2023.

Namun tidak hanya harga LPG, hal serupa juga berlaku untuk BBM bersubsidi, dimana asumsi perhitungan APBN tahun 2023 menggunakan ICP sebesar USD 90 per barel. Sementara ICP per bulan Mei 2023 sebesar USD 70,12 per barel.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI