Top di Litbang Kompas, Gerindra: Prabowo Dianggap Ideal Teruskan Jokowi

Laporan: Juven Martua Sitompul
Rabu, 24 Mei 2023 | 13:40 WIB
Kebersamaan Prabowo dan Jokowi (Sinpo.id/Tim Media)
Kebersamaan Prabowo dan Jokowi (Sinpo.id/Tim Media)

SinPo.id -  Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menilai tren kenaikan elektabilitas Ketua Umum Prabowo Subianto tak lepas dari kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Publik menganggap Prabowo sosok yang tepat meneruskan program pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

"Sehingga publik menanggap Pak Prabowo adalah sosok ideal penerus Jokowi karena paham betul permasalahan yang dihadapi Pak Jokowi saat ini," kata Habiburokhman kepada wartawan, Jakarta, Rabu, 24 Mei 2023.

Di sisi lain, dia menyampaikan rasa syukur atas pencapaian Prabowo di posisi teratas dalam survei Litbang Kompas. Namun, Prabowo tetap berpesan kepada para kader agar tak jemawa atas hasil survei tersebut.

"Kami mensyukuri hasil survei Litbang Kompas tersebut, tapi Pak Prabowo mengingatkan kami tidak boleh jemawa atau menjadi sombong," kata dia.

Tak hanya itu, kata Habiburokhman, Prabowo memerintahkan kadernya untuk tetap fokus bekerja. Terpenting, terus memanaskan mesin partai guna menenangkan Gerindra di Pemilu 2024.

"Hasil survei yang kian hari kian bagus memang membuat kita bangga, tapi tidak boleh mengganggu konsentrasi dan kerja-kerja politik," kata Habiburokhman.

Hasil survei Litbang Kompas terbaru menunjukkan Prabowo  sebagai sosok calon presiden (capres) dengan elektabilitas tertinggi. Prabowo juga unggul dalam simulasi head to head dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maupun Mantan Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Litbang Kompas melakukan survei tersebut sejak Januari 2022 hingga Mei 2023. Berdasarkan hasil survei sebanyak 62 persen masyarakat menginginkan Prabowo menjadi presiden ketimbang Anies yang hanya mendapat 38 persen suara.

Prabowo juga menang saat melawan Ganjar dengan dukungan masyarakat sebanyak 51,1 persen dibandingkan Ganjar 48,9 persen suara.

sinpo

Komentar: