KPK Diminta Usut Tuntas Dugaan Korupsi Proyek Toilet Rp96,8 Miliar di Bekasi

Laporan: Bayu Primanda
Rabu, 17 Mei 2023 | 18:33 WIB
Massa aksi memadati kantor KPK (Sinpo.id/Koran)
Massa aksi memadati kantor KPK (Sinpo.id/Koran)

SinPo.id -  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk mengusut tuntas kasus dugaan korupsi dalam proyek pembangunan toilet yang ada di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Permintaan pembangunan beberapa toilet di Bekasi ini diduga menghabiskan biaya Rp96,8 miliar.

"Meminta KPK mengusut tuntas proyek yang menelan uang rakyat puluhan miliar rupiah tersebut," ujar Koordinator Koalisi Rakyat untuk Keadilan, Faisal dalam aksinya di depan Gedung KPK, Rabu, 17 Mei 2023.

Selain itu, massa aksi juga meminta KPK segera memeriksa oknum Pejabat Dinas PUPR Kabupaten Bekasi dalam kasus ini, lantaran diduga terlibat dalam permainan kotor proyek ini.

"Kami menilai patut diduga juga terlibat dalam kasus tersebut. Sehingga, KPK harus segera memeriksanya," kata dia.

Sebelumnya, KPK menyebut penyelidikan kasus dugaan korupsi pembangunan toilet senilai Rp96,8 miliar di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat masih berjalan. Bahkan, KPK mengatakan penyelidikan tersebut hampir selesai.

"Ini sudah menuju final, ya, itu masih penyelidikan, tapi sudah mendekati final," ujar Plt Deputi Penindakan KPK Asep Guntur Rahayu dalam keterangannya, Kamis 11 Mei 2023.

Asep tak menampik jika nantinya penyelidikan selesai akan ditingkatkan ke penyidikan. Dalam penyidikan, KPK biasanya sudah menentukan pihak yang akan dijerat sebagai tersangka untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Ya (akan ke tahap penyidikan), tunggu saja, ya. Nanti kita umumkan (calon tersangka)," kata dia.

sinpo

Komentar: