Zelenskyy Bantah Kirim Drone untuk Serang Putin

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 04 Mei 2023 | 09:13 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (SinPo.id/AP)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (SinPo.id/AP)

SinPo.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah mengerahkan pesawat nirawak atau drone untuk menyerang atau membunuh Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Kami tidak menyerang Putin, atau Moskow, kami berperang di wilayah kami. Kami mempertahankan desa dan kota kami," kata Zelenskyy dalam konferensi pers di Helsinki, dilansir dari Sky News pada Kamis 4 Mei 2023.

Meski demikian, Rusia tetap menyalahkan Ukraina dan menyebut serangan tersebut sebagai aksi teroris.

Menanggapi serangan drone tersebut, seorang pembicara parlemen Rusia yang berpengaruh, Vyacheslav Volodin, menyatakan Rusia tidak boleh bernegosiasi dengan Zelenskyy setelah serangan tersebut.

"Pada Rabu malam, rezim Kyiv berusaha menyerang dengan menggunakan UAV di kediaman Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin," kata Kremlin melalui sebuah pernyataan yang diposting di Telegram.

"Dua kendaraan udara tak berawak diarahkan ke Kremlin. Namun karena tindakan tepat waktu yang diambil oleh militer dan dinas khusus dengan penggunaan sistem radar peperangan, drone dapat dinonaktifkan," imbuhnya.

Berdasarkan rekaman video yang beredar di media sosial, terlihat ada benda terbang meledak di atas kubah gedung senat Kremlin yang menghadap ke Lapangan Merah. Kemudian kepulan asap terlihat membumbung setelah serangan tersebut.

Namun, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan kepada kantor berita Rusia RIA Novosti bahwa Putin tidak berada di Kremlin pada saat itu dan sedang bekerja di Novo-Ogaryovo, di luar Moskow.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI