Sopir Fortuner yang Masuk Jalur KA di Sumpiuh Diduga Pakai Narkoba

Laporan: Bayu Primanda
Rabu, 19 April 2023 | 11:18 WIB
Kondisi mobil Fortuner yang masuk jalur KA di Sumpiuh/SinPo.id/INews
Kondisi mobil Fortuner yang masuk jalur KA di Sumpiuh/SinPo.id/INews

SinPo.id -  Kasi Dokkes Polres Banyumas, Ipda dr. Nikko Aulia Rachman mengatakan bahwa sopir Fortuner dengan Nopol B 1549 NCQ, CH(27) yang masuk ke dalam jalur rel kereta api (KA) di Sumpiuh, Banyumas, diduga menggunakan narkoba sebelum perjalanan.

CH(27) mengonsumsi zat Methamphetamine dan Amphetamine berdasarkan hasil tes urine.

"Tadi kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi kendaraan yang masuk ke jalur rel di Sumpiuh. Hasil sementara yang terdapat dalam kandungan urine dari pengemudi tersebut mengandung Methamphetamine dan Amphetamine," jelas Ipda dr. Niklo Aulia Rachman kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu, 19 April 2023.

Kini CH pun berurusan dengan polisi, lantaran kelakuannya yang hampir mencelakakan 9 orang penumpang di dalam mobil minibus tersebut.

"Untuk selanjutnya kami serahkan ke tim unit narkoba Polresta Banyumas untuk ditindaklanjuti," Nikko Aulia.

Dia menjelaskan jika zat Methamphetamine dan Amphetamine adalah suatu zat yang sangat berbahaya dan termasuk narkotika.

"Itu berpengaruh, jadi kandungan tersebut bisa menyebabkan salah satunya halusinasi," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa sebuah mobil penumpang Fortuner masuk jalur rel kereta api melalui perlintasan sebidang di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, ke arah timur, Rabu, 19 April 2023 dinihari sekitar pukul 03.00 WIB.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto Krisbiyantoro menuturkan bahwa proses evakuasi memakan waktu yang lama hingga mengerahkan satu unit crane untuk mengangkat badan mobil yang melintang di tengah rel kereta.

Beruntung semua penumpang di dalam mobil nahas tersebut selamat, setelah berhasil keluar dari dalam mobil saat berhenti.

Sementara dalam rekaman video yang beredar melalui WhatsApp, salah seorang penumpang mobil, Taqwa (61) mengaku berasal dari Jambi bersama istri dan dua anaknya hendak mudik ke Purworejo guna menengok orang tua yang sedang sakit.

Menurut dia, mobil Fortuner berpelat nomor B-1559-NCQ itu merupakan kendaraan sewaan.

Ia menduga sopir mobil yang diketahui bernama Candra itu sengaja mengarahkan kendaraannya ke jalur rel kereta api karena ingin mengajak seluruh penumpangnya bunuh diri bersama-sama.

"Itu sengaja, supaya mati semua, sopirnya bilang begitu. Alhamdulillah tidak apa-apa meskipun anak-anak mengalami lecet-lecet," kata warga Desa Baru, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi itu. 

sinpo

Komentar: