KORBAN KKB

Polda Papua Barat Berhasil Pulangkan Pengungsi Korban KKB

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 14 April 2023 | 16:32 WIB
Korban KKB yang berhasil diselamatkan (SinPo.id/ Humas Polri)
Korban KKB yang berhasil diselamatkan (SinPo.id/ Humas Polri)

SinPo.id - Satgas Operasi Petik Bintang Polda Papua Barat  berhasil melakukan pemulangan pengungsi dua kampung yakni Kamat dan Ayata distrik Aifat Timur Tengah Kabupaten Maybrat. Ka Opsda Operasi Satgas Petik Bintang Kombes Novia Jaya dan Kapolres Maybrat AKBP Glenn Rooi Molle memimpin langsung pemulangan pengungsi tersebut.

Kegiatan pemulangan pengungsi ke kampung Kamat dan Ayata tersebut dilakukan untuk membantu keinginan masyarakat pengungsian yang selama ini mereka harapkan untuk bisa balik ke kampung mereka yang sudah 1 tahun 8 bulan lamanya ditinggalkan akibat kejadian penyerangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) didaerah Maybrat dan Bintuni.

Ka Opsda Operasi Satgas Petik Kombes Novia Jaya mengatakan tujuan operasi ini untuk memulangkan pengungsi ke kampungnya masing-masing. Upaya pemulangan pengungsi ini, kata dia, dilaksanakan secara bertahap dengan memperbaiki jembatan yang sudah dirusak oleh  KKB.

"Kami dari Satgas Ops Petik Bintang ini juga telah membangun Pos Pengamanan dikampung Ayata dan inilah wujud negara hadir ditengah-tengah masyarakat agar masyarakat tidak ketakutan dan bisa beraktivitas kembali," ujar Novia dalam keterangannya, Jumat, 14 April 2023.

"Hari ini juga kami telah memulangkan pengungsi di dua kampung sejumlah 26 orang, 10 orang dikampung Kamat dan 16 orang dikampung Ayata," sambungnya.

Sementara Kepala Dinas Perumahan Kabupaten Maybrat atau Tokoh Masyarakat Aifat Timur Raya, Zakheus Momao menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepolisian dan Kapolda Papua barat yang telah mengirimkan anggota Ops Petik Bintang di daerah Maybart, sehingga telah memberikan jaminan keamanan kepada warga masyarakat Aifat Timur Tengah.

"Pada hari ini kami memberanikan diri, kami datang untuk kembali ke kampung kami dalam keadaan aman, baik, selamat," katanya.sinpo

Komentar: