Israel Serang Al Aqsa, BKSAP DPR: PBB Tidak Antisipatif!
SinPo.id - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, mempertanyakan peran PBB, khususunya Dewan Keamanan yang dinilai tidak sigap dan antisipatif dalam serangan terbaru Israel terhadap masyarakat Palestina di Kompleks Masjid Al-Aqsa
"PBB terutama Dewan Keamanan seperti tidak belajar dari Bulan Ramadan sebelumnya. Seharusnya PBB sigap dan antisipatif. PBB gagap dan lamban. Jika diperlukan, Dewan Keamanan bisa menurunkan pasukan perdamaian di Al-Aqsa di setiap Ramadan,” kata Fadli, melalui keterangan tertulisnya, Kamis 6 April 2023.
Ia juga menyebut serangan itu sebagai rutinitas barbar yang disengaja. Karena dalam serangan terbaru di bulan Ramadan ini, mereka menyerang, memukuli, dan menangkap sejumlah warga Palestina. Membuat 12 warga terluka, dan 400 orang lainnya ditahan secara ilegal.
Bahkan saat Ramadan tahun lalu, Israel juga menyerang Al-Aqsa dan melukai sedikitnya 158 warga Palestina. Kemudian saat Ramadan 2021, Israel melakukan serangan ke Gaza yang menewaskan sedikitnya 256 orang, termasuk 66 anak-anak, dan melukai lebih dari 1.900 orang.
"Jadi, serangan brutal Israel di setiap Ramadan dengan target jemaah Al-Aqsa jelas-jelas disengaja. Mereka sangat berniat menodai kesucian Al-Aqsa dan Ramadan. Ini tidak cukup dikutuk keras. Israel harus ditindak keras secepatnya,” kata Fadli,
Lebih lanjut, Fadli mengingatkan bahwa kontrol Israel atas Yerusalem adalah ilegal. Karena kompleks Al-Aqsa yang berada di dataran tinggi di Yerusalem Timur, telah direbut Israel dalam Perang Enam Hari 1967, dan kemudian dianeksasi dalam tindakan yang tidak diakui oleh sebagian besar komunitas internasional.
