Blogger Militer Rusia Tewas dalam Ledakan di Kafe Saint Petersburg
SinPo.id - Blogger militer terkenal Rusia, Vladlen Tatarsky, tewas dalam insiden ledakan yang terjadi di sebuah kafe di Kota Saint Petersburg pada Minggu, 2 April 2023.
Ledakan tersebut juga menyebabkan 25 orang lainnya terluka, di mana 19 di antaranya dirawat di rumah sakit.
Tatarsky merupakan nama pena untuk Maxim Fomin, yang telah mengumpulkan lebih dari 560 ribu pengikut di Telegram. Ia juga merupakan salah satu blogger militer paling berpengaruh yang sering memberikan komentar kritis tentang perang Rusia di Ukraina.
Tatarsky termasuk di antara ratusan peserta upacara mewah Kremlin pada September 2022 lalu untuk memproklamasikan aneksasi Rusia atas empat wilayah Ukraina yang sebagian diduduki. Langkah yang dikutuk sebagian besar negara di PBB sebagai tindakan ilegal.
Pasca peristiwa tersebut, sebuah situs web Saint Petersburg mengatakan ledakan itu terjadi di kafe yang pernah menjadi milik Yevgeny Prigozhin, pendiri Kelompok tentara bayaran Wagner yang berjuang untuk Rusia di Ukraina.
Selain itu, media Rusia dan blogger militer mengatakan saat kejadian, Tatarsky bertemu dengan seorang wanita yang memberinya sebuah kotak berisi patung yang tampaknya merupakan alat peledak.
Dilansir dari Al Jazeera, saat ini para pejabat setempat sedang mencari wanita yang memberikan hadiah tersebut. Pasalnya sebelum kejadian, Tatarsky mengajukan laporan rutin dari Ukraina. Dia memperjuangkan upaya perang, namun sering mengkritik kegagalan petinggi tentara.
Setelah aneksasi Kremlin atas empat wilayah Ukraina tahun lalu, Tatarsky memposting video di mana dia bersumpah: “Itu dia. Kami akan mengalahkan semua orang, membunuh semua orang, merampok semua orang yang kami butuhkan. Itu semua akan menjadi seperti yang kita suka. Tuhan besertamu."