DPR Minta Pertamina Fokus Tangani Korban Kebakaran Depo Plumpang

Laporan: Juven Martua Sitompul
Sabtu, 04 Maret 2023 | 14:38 WIB
Kondisi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang/SinPo.id
Kondisi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang/SinPo.id

SinPo.id - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyampaikan duka mendalam atas kebakaran depo BBM Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara. Pertamina diminta fokus mengatasi kebakaran dan menangani korban dengan baik.


"Kita beri kesempatan kepada Pertamina untuk menyelesaikan masalah kebakaran ini dulu. Ini lebih penting karena menyangkut keamanan dan keselamatan orang-orang yang ada di kawasan depo dan lingkungan masyarakat sekitar," kata Mulyanto dalam keterangan tertulis, Jakarta, Sabtu, 4 Maret 2023.

Dia meminta masyarakat tidak berpolemik tentang penyebab kebakaran. Ihwal kebakaran bisa ditelusuri setelah penanganan korban kebakaran berjalan dengan baik.

"Kita jangan berpolemik dulu tentang penyebab kebakaran. Masalah itu bisa kita bicarakan setelah kebakaran diselesaikan dan penanganan korban sudah dituntaskan," kata Mulyanto. 

Meski dalam kondisi darurat, dia berharap Pertamina tetap dapat menyediakan pasokan BBM bagi masyarakat. Dia percaya Pertamina memiliki rencana kerja cadangan (contigency plan) yang memungkinkan pelayanan pengadaan BBM tetap berjalan meskipun terjadi musibah kebakaran di depo Plumpang.

"Pertamina perlu mengambil langkah untuk menutupi kekurangan pasokan distribusi BBM dan gas di wilayah Jabodetabek agar kegiatan ekonomi masyarakat lainnya tidak terganggu," ujar Mulyanto.

Mulyanto juga meminta Pertamina segera melakukan audit keamanan di semua depo dan kilang BBM. Apalagi, kebakaran di depo dan kilang BBM Pertamina bukan pertama kali terjadi.

Karena itux proses pemeriksaan dan pengawasan perlu ditingkatkan. Apalagi, kondisi cuaca belakangan ini sering hujan disertai kilat dan petir sehingga bisa menyebabkan kebakaran di kilang-kilang minyak.

"Pertamina harus sungguh-sungguh melakukan penelitian untuk mengetahui kondisi setiap depo dan kilang yang dimiliki sehingga dapat dilakukan mitigasi dan pencegahan di masa-masa mendatang," ujar Mulyanto. 

Dia meminta pemeriksaan depo dan kilang BBM dilakukan secara berkala. Bagi fasilitas depo dan kilang BBM yang sudah tua harus diaudit secara komprehensif.

"Langkah mitigasi dan pencegahan yang diambil dari kasus sebelumnya menjadi penting. Ini harus menjadi perhatian serius pertamina," tegas Mulyanto. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI