Operasi Lintas Jaya 2023 Digelar, 1.500 Personel Disebar Tindak Parkir Liar

Laporan: Khaerul Anam
Rabu, 15 Februari 2023 | 15:16 WIB
Apel Operasi Lintas Jaya 2023 di Monas/ Dok. PPID DKI
Apel Operasi Lintas Jaya 2023 di Monas/ Dok. PPID DKI

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melibatkan sebanyak 1.500 personel gabungan dalam Operasi Lintas Jaya 2023 guna mendorong aspek keselamatan dan keamanan berlalu lintas di Ibu Kota.

Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Marullah Matali mengatakan, operasi yang dilaksanakan sepanjang 2023 itu penting mengingat pergerakan masyarakat sudah kembali pulih pasca pembatasan aktivitas masyarakat dicabut.

"Dari kami saja, dari Pemprov DKI itu personelnya lebih dari 1.200 orang. Dari TNI-Polri di DKI Jakarta lebih dari 200-an orang. Jadi perkiraan kami minimal yang terlibat itu sekitar 1.500-an orang," kata Marullah usai apel gabungan, Rabu, 15 Februari 2023.

Marullah menjelaskan, Operasi Lintas Jaya menyasar kendaraan-kendaraan yang parkir lia. Operasi juga menyasar kendaraan yang tidak layak jalan atau beroperasi.

"Apel ini rutin dilakukan, apalagi PPKM sudah dicabut. Saat ini jalanan sudah pulih kembali, sehingga perlu adanya upaya-upaya menjaga ketertiban," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Syafrin Liputo menjelaskan operasi tersebut akan difokuskan di 40 ruas jalan utama di Jakarta.

Ruas jalan tersebut selama ini kerap berkontribusi terhadap kemacetan dan pelanggaran lalu lintas di Ibu Kota.

"Paralel dengan itu tentu akan dilakukan operasi dinamis, menyesuaikan dengan laporan masyarakat yang biasanya terjadi parkir liar kemudian pelanggaran lalu lintas," ujar Syafrin.

Sebagai informasi, Polda Metro Jaya menyebutkan indeks kemacetan di Jakarta saat ini diperkirakan sudah mencapai di atas 50 persen seiring terkendalinya pandemi COVID-19 dan dicabutnya pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Berdasarkan data Polda Metro Jaya, kendaraan yang lalu lalang di DKI Jakarta diperkirakan mencapai sekitar 22 juta unit per hari.sinpo

Komentar: