Kinerja Pemulihan Ekonomi Diklaim Makin Solid dan Terus Menguat

SinPo.id -  Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Komarudin, mengatakan kinerja pemulihan ekonomi semakin solid dan terus menguat. Hal itu dibuktikan daei pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia konsisten tumbuh di atas 5 persen sepanjang kuartal di tahun 2022, ketika kondisi ekonomi global masih pasang surut.

"Tentu ini tidak terlepas dari kiprah Menko Airlangga Hartarto, selaku Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), yang mampu meramu kebijakan dalam menjaga resiliensi dan mempercepat pemulihan," kata Puteri, Rabu 8 Februari 2023.

Ia mengatakan saat ini perekonomian Indonesia sudah kembali pada level sebelum pandemi. Karena pada tahun 2019, Produk Domestik Bruto (PDB) tumbuh 5,02 persen.

Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut mayoritas komponen pengeluaran triwulan IV-2022 tumbuh positif. Bahkan ekspor mampu tumbuh sebesar 14,93 persen (yoy) karena didorong windfall komoditas unggulan. Sedang pertumbuhan yang didorong kenaikan  impor barang bahan modal dan bahan baku, mencapai 6,25 persen (yoy).

Di samping itu, kata Puteri, konsumsi rumah tangga masih jadi tumpuan ekonomi dengan kontribusi 51,65 persen dan mampu tumbuh tinggi sebesar 4,48 persen. Artinya masih terjaga dengan adanya program perlindungan sosial.

"Ke depan, kita perlu menjaga daya beli masyarakat dengan mengendalikan inflasi serta terus optimalisasi program perlindungan sosial," ungkapnya.

Selain itu, BPS juga mencatat seluruh lapangan usaha tumbuh positif pada kuartal IV-2022. Dengan sektor unggulan seperti industri, perdagangan, pertambangan, pertanian, dan konstruksi melanjutkan tren positif dan tumbuh mengesankan.