Pemprov DKI Lanjutkan Pembangunan LRT Fase 1B Senilai Rp5,2 Triliun

Laporan: Khaerul Anam
Selasa, 31 Januari 2023 | 16:10 WIB
Kereta LRT/ Dok. LRT
Kereta LRT/ Dok. LRT

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal melanjutkan pembangunan kereta Lintas Rel Terpadu atau LRT Jakarta fase 1B dengan rute Velodrome, Jakarta Timur ke Manggarai, Jakarta Selatan.

LRT Jakarta 1B memiliki jalur sepanjang 6,4 kilometer (km). Rencananya pada konstruksi lanjutan rute Velodrome-Manggarai itu akan terbangun sebanyak lima stasiun pemberhentian.

"Nanti di fase 1B kita akan menambah 5 stasiun, yaitu stasiun Pemuda, stasiun BPKP, stasiun Pasar Pramuka, stasiun Matraman, dan juga di Manggarai. Panjang trase 6,4 kilometer," kata Direktur Utama LRT Jakarta, Hendri Saputra di ruang Komisi B DPRD DKI, Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023.

Hendri mengungkapkan, dengan perpanjangan jalur LRT Jakarta ini, pihaknya optimis jumlah penumpang akan naik di angka sekitar 180 ribu per hari.

"Ini target optimis ridership sekitar 180 ribu, dan realistiknya kami menargetkan sekitar 80 sampai 100 ribu. ini sudah dilakukan kajiannya oleh konsultan yang memberikan kajian FS untuk trase ini," ujarnya.

Sebelumnya, pada LRT Jakarta fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome, jalur yang terbentang sepanjang 5,8 km. Fase 1 ini mempunyai enam stasiun, yakni Pegangsaan Dua, Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulo Mas, Equestrian dan Velodrome.

Hendri menambahkan, jika di total dari fase 1 dan fase 1B LRT Jakarta maka akan berjumlah 11 stasiun dengan panjang trase menjadi 12,2 kilometer dengan headway 10 menit.

Adapun nilai investasi pembangunan LRT Jakarta fase 1B dengan rute Velodrome-Manggarai ditargetkan senilai Rp5,5 triliun. Jumlah itu lebih kecil dibandingkan pembangunan LRT fase 1 rute Kelapa Gading-Velodrome yang menghabiskan Rp 6 triliun.

"Target dari investasi ini sebesar Rp5,5 triliun, dengan Rp5,2 triliun untuk infrastruktur dan sistem, lalu Rp300 miliar untuk rolling stock," pungkasnya.

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI