FAN Ajak Forum Anak Daerah Mengenal Nusantara
SinPo.id - Forum Anak Nasional (FAN) mengajak anak-anak Forum Anak Daerah (FAD) mengenal nusantara melalui kegiatan FANTOURA (Forum Anak Tour Nusantara). Upaya yang dilakukan dengan cara pembuatan dan pemutaran video kreatif bernuansa lokal yang dikemas dengan menarik.
"Tentu membantu meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai anak-anak Indonesia dan dapat memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang sudah seharusnya dipupuk sejak dini,” ujar PLT Deputi Bidang Hak Anak Rini Handayani, dalam keterangannya, pada Minggu 29 Januari 2023.
FAN merupakan binaan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) mengajak.
Rini Handayani mengapresiasi dan mengaku bangga dengan semangat dan antusias luar biasa dari Forum Anak membuat video ragam budaya, tradisi, dan alam daerah yang dikemas dengan kreatif tersebut.
FANTOURA menjadi ajang bagi Forum Anak tiap daerah untuk mengenalkan program kerja dari masing-masing FAD dengan tujuan untuk saling menginspirasi satu sama lain dalam rangka meningkatkan peran sebagai 2P (Pelopor dan Pelapor) serta berpartisipasi dalam proses pembangunan.
Dari 27 video yang dikirim oleh 21 provinsi yang berpartisipasi, 5 video terbaik terpilih melalui tahap penilaian yaitu video FAD Provinsi Bangka Belitung, FAD Provinsi Sulawesi Selatan, FAD Provinsi Maluku, FAD Provinsi Kalimantan Barat, dan FAD Provinsi Jawa Timur.
Video-video tersebut juga turut ditayangkan dalam Puncak acara FANTOURA pada Sabtu 28 Januari 2023, kemarin, dan dapat disaksikan juga secara daring melalui chanel youtube Forum Anak Nasional di https://youtube.com/@SekreFan.
Rini menyampaikan, meskipun dilakukan secara virtual, KemenPPPA yakin kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi anak-anak karena mereka belajar banyak dari video-video yang dihasilkan oleh mereka sendiri yaitu tentang kebudayaan dan kearifan lokal daerah, yang akan sangat berkontribusi untuk meningkatkan wawasan anak.
“Kegiatan ini akan memberikan manfaat yang sangat positif. Bukan hanya bagi mereka yang menonton video, tetapi juga bermanfaat bagi anak-anak yang membuat video," kata Rini.
"Mereka belajar banyak tentang proses pembuatan yang tidak mudah. Misalnya dari hal-hal yang bersifat manajerial seperti koordinasi, kerja sama, kepemimpinan juga kreativitas, serta tentang budaya, tradisi, dan kearifan lokal di daerah masing-masing,” lanjutnya.
Selain itu, dalam Puncak kegiatan FANTOURA ini, juga dilakukan sharing session bersama seluruh FAD di Indonesia yang di wakili oleh pemenang 5 video terbaik. Sharing session ini berisi penjelasan singkat tentang kebudayaan daerah dan kegiatan Forum Anak di daerah masing-masing.